Guru: Guru itu memandang Ruslan dengan rasa penasaran, tidak menyangka akan ada kelanjutan dari lelucon sebelumnya.
"Oh, begitu? Apa PR yang belum kamu selesaikan?"
Ruslan: Dengan senyuman nakal di wajahnya, Ruslan menjawab, "PR yang belum saya selesaikan adalah... PRANK atau lelucon kepada teman-teman sekelas!"
Semua siswa tertawa terbahak-bahak mendengar penjelasan Ruslan. Mereka tahu bahwa Ruslan selalu menghadirkan keceriaan dan kegembiraan di kelas.
Tidak heran jika mereka terjebak dalam leluconnya yang cerdas.
Guru: Guru tersebut tersenyum, menghargai kreativitas Ruslan.
"Baiklah, Ruslan.
Sebagai PR yang belum selesai, kamu bisa menyampaikan leluconmu kepada teman-teman sekelas."
Ruslan melanjutkan dengan berbagai lelucon dan kejenakaan yang membuat seluruh kelas tertawa dan senang.
Semua siswa menikmati momen tersebut, dan kegembiraan di kelas tidak pernah padam saat Ruslan ada di sekitar. *
BACA JUGA:Cerita Kocak - Ponsel Rusak dan SMS Mesra