3. Penangkapan Kru Pemasok Sabu
Tidak hanya Virgoun, polisi juga berhasil menangkap pemasok narkoba berinisial B yang merupakan kru band Last Child.
Berdasarkan hasil penyidikan, B mengakui telah beberapa kali menjual narkotika jenis sabu kepada Virgoun.
"Telah diamankan satu orang atas nama B atau BGS yang menjadi penyedia narkotika jenis sabu yang diberikan kepada V (Virgoun)," jelas Syahduddi.
Meskipun tidak ditemukan barang bukti narkotika saat penangkapan, B mengakui adanya transaksi keuangan terkait penjualan narkoba kepada Virgoun.
BACA JUGA:Inara Rusli Mengakui Pukul Anak-Anak sebagai Cara Mendidik: Kontroversi dengan Ibunda Virgoun
4. Asesmen di BNN Jakarta
Pada Senin (24/6), Virgoun menjalani asesmen di Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi DKI Jakarta untuk menentukan status rehabilitasi.
Asesmen ini penting untuk menentukan apakah pengajuan rehabilitasi oleh Virgoun dapat diterima atau tidak.
"Kami tetap meminta saran masukan dari asesmen terpadu BNN Provinsi DKI Jakarta, apa yang menjadi rekomendasi tersebutlah yang kita laksanakan," kata Syahduddi.
5. Kondisi Hubungan dengan Ibunda
Ibunda Virgoun, Eva Manurung, mengakui bahwa hubungan dengan putranya sedang tidak baik sebelum penangkapan ini terjadi. "Kalau berantem sih enggak, cuma selek-selek saja begitu.
BACA JUGA:Inara Rusli Putuskan Tidak Rujuk dengan Virgoun: Talak Tiga Kali dan Perjuangan Hak Asuh Anak
Namanya anak," ujar Eva. Ia juga menyebut bahwa Virgoun banyak diterpa masalah dalam setahun terakhir, yang mungkin menjadi salah satu faktor penyebab stres yang dialaminya.
6. Respons dari Masyarakat dan Penggemar
Kabar penangkapan Virgoun ini tentu mengundang beragam respons dari masyarakat dan penggemar.