Eksfoliasi Wajah, Kunci Kulit Glowing dan Halus: Panduan Lengkap untuk Kulit Sehat Bersinar

Rabu 18-09-2024,10:30 WIB
Reporter : Nuri Fransisca
Editor : Nuri Fransisca

Eksfoliasi Fisik: Eksfoliasi fisik melibatkan penggunaan scrub atau alat eksfoliasi yang secara fisik menggosok permukaan kulit untuk mengangkat sel kulit mati.

Butiran scrub biasanya terbuat dari bahan alami seperti gula, garam, atau biji aprikot.

Selain scrub, ada juga alat seperti sikat wajah atau kain muslin yang dapat digunakan untuk eksfoliasi fisik.

BACA JUGA:Tampil Anggun di Kampus: Tips Memadukan Midi Skirt dan Blouse Simpel untuk Penampilan Profesional

BACA JUGA:Parfum Berkualitas Harga Terjangkau: Mengungkap Fakta di Balik Pilihan Indomaret

Keuntungan: Hasil instan dan terasa kulit lebih halus segera setelah penggunaan.

Kekurangan: Jika digunakan terlalu kasar atau terlalu sering, eksfoliasi fisik dapat menyebabkan iritasi, peradangan, dan merusak lapisan kulit pelindung.

Contoh Produk: Scrub berbahan dasar gula, sikat wajah, kain muslin.

Eksfoliasi Kimiawi: Eksfoliasi kimiawi melibatkan penggunaan bahan-bahan asam seperti AHA (alpha hydroxy acid) dan BHA (beta hydroxy acid) yang bekerja dengan melarutkan perekat antar sel kulit mati sehingga sel-sel tersebut bisa terangkat tanpa perlu digosok.

AHA biasanya cocok untuk kulit kering atau sensitif, sementara BHA lebih cocok untuk kulit berminyak dan berjerawat.

BACA JUGA:Chocolate (2019): Kisah Cinta dan Healing di Pantai Wando

BACA JUGA:Cushion Non-Comedogenic: Praktis dan Aman untuk Riasan Sehari-hari

Keuntungan: Lebih lembut pada kulit dan cocok untuk hampir semua jenis kulit, memberikan hasil jangka panjang yang lebih baik.

Kekurangan: Hasilnya tidak instan dan butuh waktu untuk melihat perbedaan.

Penggunaan yang salah dapat menyebabkan iritasi kulit.

Contoh Produk: Serum atau toner dengan kandungan AHA/BHA, masker eksfoliasi kimia.

Kategori :