Tindak lanjut terhadap insiden ini sangat cepat.
Klub Atlante mengajukan protes resmi kepada Komite Disiplin Federasi Sepakbola Meksiko (FMF), meminta agar tindakan Ruiz tidak dibiarkan begitu saja.
BACA JUGA:Liga Europa: Menanti Aksi Mees Hilgers dalam Laga MU vs Twente!
BACA JUGA:Zulkifli Syukur Bongkar Kontroversi Wasit PON 2024: Permainan Sudah Direncanakan?
Mereka menuntut agar FMF melakukan investigasi mendalam terhadap insiden tersebut.
Sementara itu, para penggemar di seluruh Meksiko menunjukkan respons yang kuat terhadap tindakan Ruiz.
Banyak yang mengecam perilaku kasar di lapangan dan mendukung sanksi yang dijatuhkan.
Media sosial dibanjiri dengan berbagai komentar yang menuntut disiplin yang lebih ketat terhadap pemain yang terlibat dalam tindakan kekerasan.
Investigasi FMF dan Keputusan Akhir
Menanggapi protes dari Atlante, FMF segera memulai investigasi.
Mereka meminta keterangan dari tim medis di hari pertandingan untuk memahami lebih lanjut tentang cedera yang dialami Bermudez.
BACA JUGA:Jadwal KOVO Cup 2024: Megawati Tantang Mantan Kapten dan Legenda Korea dalam Pertarungan Big Match
Dalam investigasi tersebut, terungkap bahwa cedera yang diderita Bermudez cukup serius dan memerlukan waktu pemulihan yang lama.
Dikutip dari ESPN, FMF akhirnya memutuskan untuk memberikan skorsing tambahan kepada Ruiz selama tiga bulan, yang membuat total hukumannya menjadi empat bulan.
Dengan skorsing ini, Ruiz tidak akan dapat berpartisipasi dalam pertandingan resmi Dorados de Sinaloa hingga awal tahun 2025.