Tidak hanya selebriti, influencer yang memiliki pengaruh besar di media sosial juga sering kali menjadi ujung tombak pemasaran bagi merek parfum lokal.
Dengan gaya promosi yang lebih personal dan interaktif, mereka mampu menarik perhatian target audiens yang lebih luas, terutama generasi milenial dan Gen Z yang sangat aktif di platform seperti Instagram dan TikTok.
BACA JUGA:Tips Memilih Parfum Pria yang Cocok untuk Penggunaan Sehari-hari di Kantor
Peran Media Sosial dalam Pemasaran Parfum Lokal
Media sosial memiliki peran yang sangat penting dalam menyebarluaskan tren parfum lokal.
Platform seperti Instagram, TikTok, dan YouTube menjadi tempat favorit bagi para pengguna untuk berbagi pengalaman mereka menggunakan parfum lokal, baik melalui foto, video, maupun ulasan.
Konsumen muda sangat dipengaruhi oleh ulasan positif dari influencer atau pengguna lainnya, yang pada gilirannya meningkatkan penjualan parfum lokal.
Selain itu, merek-merek lokal juga sangat aktif memanfaatkan media sosial untuk mengadakan kampanye promosi, giveaway, atau diskon khusus bagi pengikut mereka.
BACA JUGA:Wah! Saff & Co. Minouet: Parfum dengan Ketahanan dan Sentuhan Ambery yang Elegan, Cek Yuk!
Interaksi langsung antara merek dan konsumen melalui media sosial menciptakan rasa keterhubungan yang lebih kuat, sekaligus memberikan feedback yang berguna bagi perkembangan produk.
Inovasi Parfum Lokal: Beragam Pilihan yang Terus Berkembang
Seiring dengan semakin tingginya minat konsumen terhadap parfum lokal, para produsen parfum di Indonesia terus melakukan inovasi.
Baik dari segi aroma, desain kemasan, maupun konsep produk secara keseluruhan.
Beberapa merek bahkan menggabungkan konsep wewangian dengan kesehatan dan wellness, seperti parfum yang mengandung bahan-bahan aromaterapi untuk membantu relaksasi atau meningkatkan konsentrasi.