BACA JUGA:Intip Yuk! Kasus Vadel Badjideh: Pemeriksaan Lanjutan oleh Penyidik Polres Metro Jakarta Selatan!
Dilema di Tengah Misi Berbahaya
Saat mencoba menemukan solusi untuk infeksi Burt, tim menghadapi dilema besar.
Mereka harus memilih antara melanjutkan misi menghentikan Graboid atau fokus menyelamatkan nyawa Burt.
Di tengah situasi kritis ini, hubungan ayah dan anak antara Burt dan Travis diuji.
Film ini menyajikan aksi penuh ketegangan dengan bumbu humor yang menjadi ciri khas franchise Tremors.
Penonton diajak menyaksikan bagaimana Burt dan Travis, bersama tim mereka, berjuang menghadapi Graboid, melawan ancaman dari DARPA, dan menyelesaikan misi dalam kondisi yang serba tidak pasti.
BACA JUGA:Asri Welas Gugat Cerai Suami: Perjalanan Rumah Tangga 17 Tahun Berakhir di Pengadilan!
BACA JUGA:Wah! Moana 2: Petualangan Baru Mencari Pulau Terkutuk, Sinopsis dan Fakta Menarik!
Sekilas tentang Sutradara dan Franchise Tremors
Don Michael Paul, yang mengarahkan Tremors 6: Cold Day in Hell, dikenal berkat beberapa film aksi dan horor.
Karya-karyanya termasuk Half Past Dead (2002), The Garden (2006), Kindergarten Cop 2 (2016), dan Death Race: Beyond Anarchy (2018).
Franchise Tremors pertama kali hadir pada tahun 1990 dengan film Tremors, yang menjadi hit besar dan menciptakan penggemar setia.
Setiap film dalam seri ini memadukan aksi, horor, dan komedi dengan kehadiran monster Graboid yang unik.
Tremors 6: Cold Day in Hell melanjutkan tradisi tersebut, kali ini dengan latar yang lebih ekstrem di wilayah Arktik.
BACA JUGA:Beyonce Merajai Nominasi Grammy Awards 2025 dengan 11 Nominasi: Catatan Gemilang Sang Superstar