Kerjasama ini membawa warna baru dalam musik Rose, memberikan sentuhan internasional yang kuat tanpa menghilangkan identitasnya sebagai salah satu anggota BLACKPINK.
Proyek Perdana di THEBLACKLABEL
Album "Rosie" menjadi karya perdana Rosé yang dirilis di bawah THEBLACKLABEL, agensi baru yang kini menaungi aktivitas solo kariernya.
Namun, kegiatan Rosé bersama BLACKPINK tetap dikelola oleh YG Entertainment.
Keputusan untuk berpindah ke THEBLACKLABEL mencerminkan langkah besar Rose dalam mengeksplorasi potensinya sebagai artis solo, sekaligus menjaga hubungan profesional dengan grup yang telah membesarkan namanya.
Dukungan Penggemar dan Respon Positif
Peluncuran album ini disambut antusias oleh para penggemar Rose, yang dikenal sebagai BLINK.
BACA JUGA:Kesempatan Nih! Penurunan Harga Tiket Fan Meetup Lisa BLACKPINK di Jakarta!
Dalam hitungan jam, tagar #RosieAlbum dan #ToxicTillTheEnd trending di berbagai platform media sosial.
Para penggemar memuji lagu-lagu dalam album ini yang dianggap berhasil menonjolkan vokal khas Rose.
MV "Toxic Till The End" juga mendapat banyak apresiasi karena visual yang artistik dan cerita yang menyentuh.
Makna di Balik Album "Rosie"
Rosé mengungkapkan bahwa album ini adalah cerminan perjalanannya sebagai individu dan musisi.
Dalam sebuah wawancara, ia berkata, "Album ini sangat personal bagi saya.
Setiap lagu menceritakan bagian dari hidup saya yang mungkin belum pernah saya ceritakan sebelumnya."