Perhatikan Komposisi:
BACA JUGA:SUV Listrik Baru Wuling Siap Ramaikan Pasar Indonesia, Inilah Penampakannya!
BACA JUGA:Wuling Capai Produksi 160.000 Unit, Ekspansi Kendaraan Listrik ke ASEAN Dimulai
Pilih coolant yang mengandung air distilasi, antifreeze, dan inhibitor korosi.
Hindari produk yang mengandung bahan kimia berbahaya bagi sistem pendingin.
Kenali Warna Coolant:
Warna coolant mencerminkan jenis teknologi yang digunakan.
Jangan mencampur coolant dengan warna berbeda, karena dapat menyebabkan reaksi kimia yang merusak.
BACA JUGA:Wuling Motors dan DHL Bersinergi: Transformasi Layanan Suku Cadang Otomotif di Indonesia
BACA JUGA:Wuling Cloud EV: Bukti Komitmen Industri Otomotif Indonesia di Kancah Internasional
Pilih Merek Terpercaya:
Gunakan produk dari merek yang sudah terbukti berkualitas.
Meskipun lebih mahal, kualitas coolant yang baik akan menghemat biaya perawatan dalam jangka panjang.
Hindari Air Biasa:
Air biasa memiliki titik didih lebih rendah dan tidak mengandung bahan pelindung, sehingga tidak mampu melindungi mesin dari kerusakan.
BACA JUGA:Wuling Air ev Pikat Perhatian di GJAW 2024, Bukti Kesuksesan Mobil Listrik Ramah Lingkungan