Beberapa bahan aktif seperti AHA, BHA, retinol, dan vitamin C dapat menimbulkan iritasi jika digunakan secara berlebihan atau jika penggunaannya tidak diberikan waktu adaptasi yang cukup.
Jika sering bergonta-ganti produk tanpa memperhatikan kandungannya, risiko iritasi semakin tinggi.
Ketidakseimbangan Produksi MinyakPenggunaan produk dengan bahan aktif yang terlalu kuat atau seringnya pergantian skincare bisa mengganggu produksi minyak alami kulit.
Kulit yang terlalu kering akan memproduksi lebih banyak minyak sebagai bentuk perlindungan, sehingga pori-pori tersumbat dan muncul jerawat.
BACA JUGA:Perawatan Tubuh untuk Aura Segar dan Berenergi: Rahasia Kecantikan Calon Pengantin
BACA JUGA:Cara Mengatasi Stres Menjelang Pernikahan: Tips dan Kisah Inspiratif
Ciri-Ciri Iritasi Akibat Gonta-Ganti Skincare
Kulit terasa perih atau terbakar setelah menggunakan produk baru
Muncul kemerahan atau ruam
Kulit terasa kering dan mengelupas
Timbul jerawat kecil atau bruntusan di area wajah
BACA JUGA:Senyum Cemerlang dengan Perawatan Pemutihan Gigi: Rahasia Tampil Percaya Diri di Hari Pernikahan
BACA JUGA:Rambut Sehat, Mahkota Indah di Hari Pernikahan
Kulit terasa gatal atau tertarik
Jika Anda mengalami tanda-tanda ini setelah mengganti produk skincare, sebaiknya segera hentikan pemakaian dan beralih ke perawatan yang lebih lembut untuk menenangkan kulit.
Cara Menghindari Efek Buruk dari Gonta-Ganti Skincare