Pengguna yang sering merekam video saat bergerak mungkin perlu menggunakan stabilizer tambahan untuk mendapatkan hasil yang lebih halus.
Selain itu, absennya fitur perekaman 60fps pada resolusi tinggi membuat pengalaman video kurang maksimal bagi pengguna yang menginginkan rekaman lebih halus, terutama untuk slow-motion atau konten kreatif lainnya.
BACA JUGA:Kelihatan Sultan, Rasa Pas-pasan? Kupas Tuntas Desain Infinix Note 40!
BACA JUGA:Kamera 108 MP Infinix Note 40, Apakah Benar Sebagus yang Dijanjikan?
Di bagian depan, Infinix Note 40 dibekali kamera selfie 32 MP yang cukup andal untuk kebutuhan swafoto dan panggilan video.
Kamera ini mampu menangkap warna kulit dengan cukup baik, tetapi terkadang hasilnya terlihat sedikit terlalu diproses oleh AI, menghasilkan efek smoothing yang berlebihan.
Bagi pengguna yang menyukai selfie dengan efek natural, mungkin perlu menyesuaikan pengaturan atau mengedit foto setelah pengambilan gambar untuk mendapatkan tampilan yang lebih realistis.
Secara keseluruhan, kamera Infinix Note 40 menawarkan spesifikasi yang mengesankan di atas kertas, tetapi dalam penggunaan sehari-hari masih memiliki beberapa keterbatasan.
Kualitas foto di kondisi terang cukup baik, tetapi saat di kondisi minim cahaya hasilnya kurang maksimal dengan tingkat noise yang cukup tinggi.
BACA JUGA:Infinix Hot 20 5G – Performa Andal di Kelas Entry-Level untuk Gaming Maksimal
Absennya kamera ultrawide juga menjadi kekurangan tersendiri bagi pengguna yang sering mengambil foto lanskap atau foto kelompok.
Meski begitu, bagi pengguna yang tidak terlalu menuntut performa kamera profesional dan lebih mengutamakan aspek lain seperti layar AMOLED, performa chipset, serta daya tahan baterai, Infinix Note 40 tetap menjadi pilihan menarik di kelasnya.
Jika Anda mencari smartphone dengan kamera terbaik di kelas harga yang sama, mungkin ada opsi lain yang lebih unggul.
Namun, jika Anda menginginkan smartphone dengan kombinasi fitur yang baik dengan harga yang terjangkau, Infinix Note 40 tetap layak dipertimbangkan.