SUMEKSRADIONEWS.ONLINE – Dunia teknologi kembali dibuat takjub oleh gebrakan inovatif dari Infinix.
Setelah sebelumnya sukses mencuri perhatian publik dengan banderol harga yang ramah kantong, kini sorotan tertuju pada salah satu komponen terkuat dari Infinix ZERO Ultra: kamera utama beresolusi 200 MP yang ditenagai oleh sensor Samsung ISOCELL HP1.
Keberadaan sensor ini menjadi titik balik penting dalam dunia smartphone kelas menengah.
Pasalnya, ISOCELL HP1 sebelumnya hanya bisa ditemukan pada perangkat flagship dengan harga belasan juta rupiah, dan kini hadir dalam genggaman pengguna dengan bujet sekitar Rp4 jutaan saja.
Kombinasi antara resolusi ultra tinggi dan sensor premium ini menjadikan Infinix ZERO Ultra sebagai ponsel yang benar-benar mengusung misi "flagship-feel without flagship-price."
BACA JUGA:Coocaa Tawarkan Siaran Digital Tanpa Set-Top Box, Solusi Praktis dan Hemat untuk Keluarga Indonesia
BACA JUGA:Teknologi Premium Coocaa 50 Inch 4K: Hiburan Maksimal Tanpa Bikin Kantong Jebol
ISOCELL HP1: Teknologi Canggih dalam Genggaman
Samsung ISOCELL HP1 bukanlah sembarang sensor. Dengan resolusi 200 MP, teknologi ini mampu menangkap detail gambar hingga tingkat mikroskopis, memberikan hasil foto yang sangat tajam, bahkan ketika diperbesar berkali-kali.
Salah satu keunggulan utama dari ISOCELL HP1 adalah kemampuannya dalam mengatasi tantangan fotografi di kondisi pencahayaan rendah.
Sensor ini mengandalkan teknologi pixel-binning 16-to-1, yang secara otomatis menggabungkan 16 piksel kecil menjadi satu piksel besar berukuran 2,56μm.
Hasilnya? Foto yang lebih terang, lebih bersih, dan minim noise di malam hari atau di ruangan dengan pencahayaan redup.
BACA JUGA:Smart TV Bukan Lagi Barang Mewah, Coocaa 50 Inch 4K Bawa Bioskop ke Ruang Keluarga
BACA JUGA:Siapa Pengguna yang Tepat untuk Note 40s dan Note 40 Pro 5G? Simak Rekomendasinya!
Dengan teknologi ini, pengguna tidak perlu lagi mengandalkan flash yang sering membuat hasil foto tampak kasar.