Tajamnya tampilan layar sangat berguna saat melakukan aktivitas luar ruangan seperti bersepeda, hiking, atau triathlon.
Banyak pengguna yang merasa sangat terbantu dengan layar yang tetap mudah dibaca meski kondisi pencahayaan berubah-ubah.
Dalam olahraga yang mengharuskan pengguna melihat data secara cepat seperti kecepatan, pace, jarak tempuh kejelasan layar menjadi kebutuhan krusial.
Forerunner 965 menjawab itu dengan sangat baik.
Baterai Tahan Hingga 3 Minggu: Anti Ribet untuk Pengguna Aktif
Di balik tampilan yang menawan, Forerunner 965 menyimpan kekuatan lain: daya tahan baterai hingga 23 hari dalam mode smartwatch biasa, dan hingga 31 jam dalam mode GPS aktif.
Ini adalah pencapaian luar biasa untuk sebuah smartwatch dengan layar AMOLED, yang notabene dikenal lebih boros dibanding layar transflektif.
BACA JUGA:Woww! Oppo Watch X2 vs Galaxy Watch 6, Garmin Venu 3, dan Huawei Watch GT 4: Siapa Jawaranya?
Untuk pengguna yang aktif dan tidak ingin repot mengisi daya setiap malam, Forerunner 965 sangat bisa diandalkan.
Dalam pengujian nyata, pengguna aktif yang berolahraga 3–5 kali seminggu dan tetap menggunakan fitur notifikasi, detak jantung real-time, serta pelacakan tidur, masih bisa mendapatkan baterai yang bertahan hingga lebih dari dua minggu.
Efisiensi Energi Tanpa Mengorbankan Performa
Garmin menyematkan chipset efisien dan sistem manajemen daya yang cerdas pada Forerunner 965.
Kombinasi hardware dan software ini membuat jam tetap responsif, tanpa lag, sekaligus tetap hemat daya.
Bahkan dengan pelacakan GPS menyala penuh selama sesi latihan panjang, baterai tidak cepat habis.
Bagi pelari jarak jauh atau petualang yang sering melakukan aktivitas di lokasi terpencil, ini adalah keuntungan besar.