BACA JUGA:Tips Menyimpan Realme C15 Saat Hiking: Aman dari Air dan Benturan, Aktivitas Alam Tanpa Cemas!
Hasilnya cukup mengesankan untuk ponsel kelas menengah.
Realme C15 tidak mengalami kendala berarti dalam operasional meski suhu udara sangat dingin.
Layarnya tetap responsif, dan tidak ditemukan masalah pada baterai meski dalam beberapa kasus, indikator baterai menurun lebih cepat hal yang wajar karena ion dalam baterai lithium-ion memang melambat pada suhu dingin.
Namun, tidak terjadi mati mendadak atau sistem hang, yang membuktikan bahwa sistem thermal management-nya cukup stabil.
Disarankan agar pengguna menyimpan ponsel di dalam kantong jaket atau pouch berlapis kain saat tidak digunakan, untuk menjaga suhu tubuh ponsel tetap hangat.
Ketahanan di Pantai: Panas dan Lembap
Sebaliknya, saat digunakan di daerah pantai dengan suhu mencapai 36°C dan tingkat kelembapan tinggi, Realme C15 juga menunjukkan performa yang cukup baik.
BACA JUGA:Ini Lho AI Scene Recognition di Realme C15: Foto Otomatis Jadi Lebih Cerdas Nih!
Dalam pengujian di pantai selama 6 jam kegiatan outdoor (termasuk mengambil foto, memutar musik, hingga tethering hotspot), ponsel memang terasa hangat di bagian belakang terutama saat dipakai di bawah sinar matahari langsung namun tidak sampai panas berlebihan yang menyebabkan restart atau lag berat.
Realme UI yang ringan tampaknya turut membantu dalam efisiensi kerja sistem sehingga tidak membebani CPU dan GPU secara berlebihan.
Penggunaan casing bening tambahan juga terbukti membantu mendinginkan suhu permukaan bodi ponsel saat digunakan di bawah sinar matahari.
Kamera dan Layar dalam Dua Iklim Berbeda
Kamera Realme C15 cukup baik menangani dua kondisi cahaya ekstrem ini.
Di pegunungan, kontras cahaya antara bayangan pepohonan dan langit terang bisa ditangani dengan baik berkat fitur HDR.