Meski di atas kertas Indonesia dan Vietnam menjadi favorit, Vanenburg tidak ingin meremehkan lawan mana pun.
“Setiap negara datang dengan mimpi, dan kami harus menghancurkan mimpi mereka untuk mewujudkan milik kita,” ujarnya diplomatis.
Peluang Indonesia untuk lolos ke semifinal sangat terbuka, namun konsistensi performa akan menjadi faktor penentu.
“Tidak ada ruang untuk lengah. Kita butuh disiplin dari menit pertama hingga akhir,” pungkas Vanenburg.
BACA JUGA:Ini Dia! Sanksi FIFA terhadap Indonesia: Dari Larangan Tampil hingga Denda Miliaran Rupiah Lho!
BACA JUGA:Keren! Coach Octavian Kembali Pimpin Timnas Putri: Intip Yuk Strategi & Target di AVC 2025!
Dengan strategi yang matang, ambisi besar, dan dukungan penuh dari federasi serta publik, langkah Timnas U-23 Indonesia di bawah Gerald Vanenburg patut dinantikan.
Jika semua elemen bisa berjalan harmonis, bukan tidak mungkin turnamen ini menjadi awal era baru kejayaan sepak bola muda Indonesia di kancah Asia Tenggara.