Terkait dengan alasan keterbatasan dana, Syahrul menjelaskan bahwa desa saat ini sedang fokus membangun pipa jaringan air untuk mengatasi masalah penurunan stunting.
BACA JUGA:Viral: Pasangan Mesra Tertangkap Kamera di Alun-alun Kidul Jogja, Begini Respons Satpol PP...
Hal ini menyebabkan anggaran untuk pemberian makanan di posyandu menjadi terbatas.
Meskipun demikian, Syahrul menegaskan bahwa kepala desa telah berjanji untuk lebih memperhatikan aspek gizi dalam pemberian makanan ke depan.
Kisah Yulia dan keprihatinannya atas kurangnya makanan bernutrisi yang diberikan di posyandu telah mengundang perhatian masyarakat, menyuarakan pentingnya mendukung pertumbuhan generasi muda dengan cara yang lebih baik.*