Timnas Indonesia Sering Dirugikan di Piala AFF, Mengapa PSSI Enggan Menolak dengan Tegas?

Senin 28-08-2023,11:56 WIB
Editor : hellen

Dia tidak merinci lebih lanjut, namun ia mengisyaratkan bahwa beberapa situasi tidak menguntungkan para pemain.

Pelatih asal Korea Selatan ini menilai keputusan wasit yang tidak adil telah merugikan pemain Indonesia.

Ia juga berpendapat bahwa Piala AFF U23 dapat menghambat perkembangan pemain jika situasi pertandingan tidak mendukung.

"Meskipun para pemain berusaha keras, keputusan yang salah tidak baik.

Ini bisa menghambat perkembangan pemain meskipun mereka berusaha keras," katanya.

BACA JUGA:Shin Tae Young : Tidak Masalah Juara AFF 2023

Sebenarnya, ini bukan kali pertama Timnas Indonesia merasa diperlakukan tidak adil dalam turnamen dua tahunan ini. Namun, hingga saat ini, Indonesia belum mengambil tindakan tegas untuk menolak berpartisipasi dalam Piala AFF, kecuali pada tahun 2022 ketika beberapa anggota tim terinfeksi Covid-19.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, tidak fokus pada masalah kompetisi AFF secara khusus. Ia bahkan memuji penyelenggaraan AFF U23 di Thailand.

Menurutnya, masalah utama saat ini adalah kendala dalam mengelola pemain oleh tim pelatih.

Erick berharap agar situasi seperti ini tidak terjadi lagi di masa depan. Ia ingin kompetisi Liga 1 Indonesia berjalan lancar tanpa masalah.

BACA JUGA:Tiga Wakil Indonesia Melaju di Kejuaraan Dunia Badminton Denmark 2023

Ia mengemukakan, "Kita ingin liga yang baik. Timnas yang baik.

Mungkin kita perlu diskusi publik dengan tokoh-tokoh olahraga, sepak bola, dan pengamat agar tidak terjadi konflik terus-menerus.

Kita ingin keduanya berjalan baik."

Erick juga menyampaikan bahwa Timnas Indonesia telah tampil bagus dalam Piala AFF U23 meskipun dalam situasi terbatas.

Namun, ia berharap masalah pemain dan jadwal akan diatasi ke depannya.

BACA JUGA:Timnas Indonesia U-23 Lolos ke Final Piala AFF U-23 2023 3-1 atas Thailand

"Kami bersyukur SEA Games berhasil, di Piala AFF U-23 kami sampai di final, hanya kalah dalam adu penalti. Dengan segala keterbatasan, kami berhasil mengalahkan Thailand setelah 38 tahun.

Namun, kita harus melakukan diskusi publik untuk menyusun jadwal bersama antara Liga, PSSI, AFF, dan lainnya," katanya.

 

Ikuti terus Sumeksradionews.online atau bisa klik di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan berita-berita lainnya.

Kategori :