Sentuh uang pada beberapa bagian-bagian tertentu. Uang asli biasanya terasa kasar pada bagian tertentu.
Perhatikan Kode Tuna Netra (Blink Code):
Beberapa uang asli juga memiliki kode tuna netra, yang dapat terlihat atau terasa ketika diraba.
Pastikan untuk memeriksa apakah uang tersebut memiliki fitur ini.
Gunakan Cahaya untuk Melihat:
Dengan menggunakan cahaya, periksa apakah ada tanda air (watermark) atau electrotype yang terlihat di uang tersebut.
Uang asli biasanya memiliki fitur-fitur ini.
BACA JUGA:Kisah Cinta Abadi Selamet dan Nek Rohaya: Setia Sampai Akhir Hayat
Perhatikan Gambar Saling Isi (Rectoverso):
Lihat apakah gambar pada bagian depan dan belakang uang saling isi (rectoverso) dengan sempurna.
Cara Cek Keaslian Uang Pecahan Lainnya:
Untuk uang pecahan Rp10.000, Rp5.000, Rp2.000, dan Rp1.000, Anda dapat mengikuti langkah-langkah yang serupa untuk memeriksa keaslian uang tersebut.
Perhatikan gambar utama, nominal pecahan, benang pengaman, dan fitur-fitur lainnya yang mencirikan keaslian uang.
Penting untuk selalu waspada terhadap peredaran uang palsu dan mengikuti panduan yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia.
Jika Anda memiliki keraguan tentang keaslian uang yang Anda terima, segera konsultasikan dengan pihak berwenang atau bank terdekat untuk memastikannya.
BACA JUGA:Kisah Viral: Anak Magang Dibentak Ibu Sosialita Saat Jaga Kasir, Minta Maaf dari Sekolah
Keamanan dalam bertransaksi menggunakan uang kertas sangat penting untuk melindungi diri Anda dari penipuan.
Ikuti terus Sumeksradionews.online atau bisa klik di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan berita-berita lainnya.