Ia menekankan bahwa pelantikan ini telah dilakukan secara sah secara konstitusi dan secara hukum. Para Penjabat Kepala Daerah, baik yang baru dilantik maupun yang telah menyelesaikan tugas sebelumnya, diberikan amanah yang penting dalam memimpin daerah ini.
Dalam pidatonya, Gubernur Herman Deru juga menyoroti tiga unsur utama dalam kepemimpinan. "Pertama, kepemimpinan dalam pemerintahan yang menuntut kebijakan yang bijak dan efisien. Kedua, kepemimpinan dalam pembangunan yang mengarah pada pertumbuhan dan kemajuan daerah. Dan ketiga, kepemimpinan dalam masyarakat yang membutuhkan keterlibatan aktif dalam memahami serta memenuhi kebutuhan dan aspirasi masyarakat," jelasnya (18/09/2023).
BACA JUGA:Sambut Tahun Politik, Pesan Askolani : Jangan Ribut !
Gubernur juga menekankan pentingnya menjalankan pemerintahan dengan kondusif, di mana keputusan-keputusan yang diambil harus mempertimbangkan dampaknya terhadap individu, komunitas, maupun wilayah. Hal ini sebagai upaya untuk mewujudkan pemerintahan yang adil dan berkeadilan.
Pelantikan ini menjadi tonggak awal bagi para Penjabat Kepala Daerah untuk mengemban tugas mereka dalam memimpin dan mengelola daerah dengan baik.
Dalam suasana perubahan dan tantangan yang terus berkembang, diharapkan bahwa kepemimpinan mereka akan mampu membawa Sumatera Selatan menuju masa depan yang lebih cerah dan sejahtera. Para Penjabat Kepala Daerah akan berperan penting dalam menjalankan program pembangunan dan melayani masyarakat dengan baik, sehingga Sumatera Selatan terus maju dan berkembang.*