Saat itu, Neng Syelfi masih duduk di kelas 5 SD dan mewakili sekolahnya, SDN 2 Sukahurip.
BACA JUGA:Wow! Pria Ini Turun BB 43 Kg Dalam Setahun? Ternyata Begini Caranya !
Nunung juga menyoroti perjuangan keras yang harus dihadapi putrinya dalam mengikuti kompetisi tersebut.
Selama masa pandemi COVID-19, Neng Syelfi harus mengatasi berbagai rintangan, termasuk jarak tempuh yang cukup jauh dari rumahnya.
Nunung mengungkapkan, "Apalagi saat itu kondisi masih wabah Korona. Beberapa rintangan Neng Syelfi harus lalui untuk bisa berlatih, diantaranya mengenai jarak tempuh ke tempat latihan yang cukup jauh dari rumah."
Dalam perjalanannya menuju kesuksesan ini, Neng Syelfi Oktora mendapatkan dukungan dan bimbingan dari seorang seniman dan guru di sekolah olah seni vokal Bentang Katresna bernama Jajang Aa Rahmat.
BACA JUGA:Kisah Viral Wanita Bandung Terkena Kanker Tulang Setelah Dikira Pegal Biasa!
Menurut ibunya, Jajang Aa Rahmat adalah orang yang terus menyemangati dan mengarahkan Neng Syelfi dalam pengembangan bakatnya sejak kecil.
Nunung juga mengungkapkan bahwa ketertarikan putrinya terhadap tembang-tembang Sunda sudah muncul sejak usia TK.
Ia sering membawa Neng Syelfi ke sekolah vokal milik Pak Jajang, yang membantu memperkuat dan mengembangkan bakat anaknya.
Kisah gemilang Neng Syelfi Oktora menjadi inspirasi bagi banyak orang, menunjukkan bahwa usia bukanlah penghalang untuk menggapai impian dan berbagi bakat yang istimewa.*