Lindungi dari Ancaman Rabies: Mengungkap Gejala dan 4 Langkah Pencegahan yang Unik bagi Manusia

Minggu 18-06-2023,19:37 WIB
Editor : hellen

Penting untuk menghindari kontak dengan hewan liar, terutama yang berpotensi membawa virus rabies, seperti kelelawar, rubah, rakun, dan serigala.

Hindari menyentuh atau memegang hewan liar tersebut, terutama jika mereka terlihat sakit atau berperilaku aneh.

Mengajari anak-anak untuk tidak menyentuh hewan liar juga merupakan langkah penting dalam pencegahan.

3. Melaporkan Kemunculan Hewan Liar kepada Lembaga Pengendalian Hewan.

Jika Anda melihat hewan yang mencurigakan atau berperilaku agresif, hindari kontak langsung dengan hewan tersebut.

Laporkan kepada otoritas setempat, seperti polisi atau petugas berwenang lainnya, agar mereka dapat mengambil tindakan yang tepat.

Melaporkan keberadaan hewan liar yang mencurigakan kepada lembaga pengendalian hewan akan membantu mengendalikan penyebaran rabies dan melindungi masyarakat.

4. Segera Mencari Perawatan Medis Setelah Digigit oleh Hewan.

Jika Anda digigit oleh hewan, terutama hewan liar atau hewan yang tidak diketahui status vaksinasinya, bersihkan luka dengan sabun dan air mengalir selama 10-15 menit.

Setelah itu, segera cari perawatan medis untuk penilaian lebih lanjut dan tindakan pencegahan yang diperlukan.

BACA JUGA:Mengenal Gejala Batuk Pilek pada Anak Balita dan Tips Mengatasinya, Moms harus baca!

Penting untuk menghubungi penyedia layanan kesehatan agar mendapatkan nasihat dan pengobatan yang tepat.

Tindakan pencegahan setelah terkena gigitan hewan meliputi pembersihan luka, pemberian vaksin rabies, dan seringkali pemberian imunoglobulin rabies (RIG) sebagai perlindungan tambahan.

Rabies disebabkan oleh virus yang masuk ke tubuh manusia melalui cakaran atau gigitan hewan yang terinfeksi.

Virus ini dapat menyebar ke otak melalui sel saraf dan menyebabkan peradangan pada otak dan saraf tulang belakang.

Oleh karena itu, penting untuk mengenali gejala rabies pada hewan dan manusia.

Kategori :