Inilah Peran Signifikan & Cara Penggunaan Seledri dalam Pengobatan Tradisonal, Mau Tau? Cek Langsung ya

Rabu 15-11-2023,14:19 WIB
Editor : hellen

Kandungan Vitamin A dalam seledri dikenal sebagai nutrisi esensial untuk mata.

Untuk merawat mata, seledri dapat diolah menjadi jus atau ekstrak.

Cara penggunaannya adalah dengan menyaring jus seledri dan mengonsumsinya secara teratur.

Vitamin A dalam seledri dapat membantu menjaga kelembaban mata dan mencegah masalah mata yang umum terjadi, seperti mata kering.

3. Meredakan Gejala Rematik

Dalam kasus gejala rematik, seledri juga menjadi solusi alami.

BACA JUGA:Kurangi Resiko Diabetes! 10 Manfaat & 6 Potensi Bahaya Buah Pare bagi Kesehatan Anda, Simak Lengkapnya!

Senyawa apiin dalam seledri memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu meredakan pembengkakan dan nyeri pada sendi.

Penggunaannya bisa melalui dua cara utama, pertama dengan mengonsumsi seledri mentah secara teratur atau mengaplikasikan ramuan seledri yang telah dihaluskan pada bagian tubuh yang terkena rematik.

4. Penggunaan di Masyarakat Indonesia

Penggunaan seledri dalam pengobatan tradisional di masyarakat Indonesia telah menjadi bagian tak terpisahkan.

Metode penggunaannya dapat bervariasi tergantung pada kondisi kesehatan yang ingin diatasi.

Dalam beberapa daerah, seledri diolah menjadi ramuan herbal dengan campuran bahan alami lainnya.

Penggunaan seledri juga dapat dikombinasikan dengan cara penyajian yang lebih modern, seperti dalam bentuk jus atau smoothie.

BACA JUGA:Wow! Pokoknya Beginilah Cara Alami Buat Kulit Super Cantik dengan Jus Buah-buahan, dan Manfaatnya! Wajib Anda

5. Peringatan dan Dosis yang Tepat

Meskipun memiliki manfaat yang luar biasa, penggunaan seledri dalam pengobatan tradisional perlu diperhatikan dalam hal dosis yang tepat.

Mengonsumsi seledri secara berlebihan, terutama dalam bentuk ekstrak atau suplemen, dapat menyebabkan efek samping yang tidak diinginkan, seperti gangguan pencernaan atau reaksi alergi.

Oleh karena itu, penting untuk mengikuti dosis yang direkomendasikan dan memperhatikan respons tubuh.

Kategori :