SUMEKSRADIONEWS.ONLINE-Hasil buruk tidak hanya didapat timnas U-17 malam ini. Timnas senior juga alami kekalahan. Bahkan lebih pahit dari sang adik (Garuda U-17) dengan 5-1 atas tuan rumah Irak di Stadion Internasional Basra. Hasil ini membuat Garuda senior menempati posisi juru kunci klasemen Grup F.
laga lain grup f, Vietnam mampu kandaskan tuan rumah Filipina dengan skor 0-2 di Manila. Otomatis, The Golden Star Warriors (julukan Vietnam) di peringkat 2 klasemen Grup F. Mereka yang punya selisih gol +2, kalah selisih gol dari Irak yang +4. Sebaliknya, Indonesia jadi juru kunci grup karena punya rekor gol-4, atau lebih buruk dari Filipina (-2).
Irak dan Indonesia bermain aman di awal pertandingan. Keduanya masih mencari celah masing-masing untuk bisa dimanfaatkan. Tak ada peluang berarti dari kedua tim sampai kebuntuan pecah pada menit ke-20. Irak membuka keunggulan 1-0 lewat gol Bashar Rasan Boyan.
Memaksimalkan kesalahan lini belakang Indonesia, Amir Al Ammari mampu menusuk dengan mudah sebelum mengirimkan umpan yang dituntaskan dengan sepakan keras Bashar ke gawang Nadeo Argawinata.
BACA JUGA:Kalah Piala Dunia U-17, Indonesia Bisa Sukses Tuan Rumah. Ini kata Presiden FIFA...
Indonesia belum bisa mengancam gawang Irak yang dikawal Jalal Hassan ketika pertandingan berjalan 30 menit. Serangan mereka lebih banyak kandas sebelum memasuki sepertiga akhir lapangan.
Duet Dimas Drajad dan Dendi Sulistiyawan tidak mampu berbuat banyak karena kurangnya sokongan dari lapangan tengah. Indonesia malah kebobolan lagi pada menit ke-35 setelah Jordi Amat mengarahkan bola ke gawang Nadeo dengan kepalanya, saat hendak membuang bola umpan silang Ali Jasim Elaibi.
Dimas Drajad yang bermain kurang efektif akhirnya ditarik keluar pada menit ke-39 dan digantikan Rafael Struick. Kehadiran Rafael Struick memang memberikan tenaga baru untuk lini serang Indonesia. Sebab mereka bisa memperkecil skor pada menit kedua injury time lewat jasa Struick.
BACA JUGA:Coret Egy Maulana Vikri dan Edo Febriansah, Ini Penjelasan Shin Tae Yong...
Struick mendapat bola terobosan di sisi kiri penyerangan. Dia kemudian memberikan bola kepada Shayne Pattinama yang berada bebas di pertahanan Irak dan melepaskan tembakan ke sudut sempit gawang Jalal Hassan. Skor 2-1 untuk keunggulan Irak bertahan hingga turun minum.