Desa Lais merupakan hasil pemekaran dari Margo Epil, melibatkan Desa Petaling, Desa Teluk, dan Talang Lais (Dusun II Teluk).
BACA JUGA:Oh Ternyata Inilah Sejarah Terbentuknya Desa di Indonesia, Kamu Sudah Tau?
Pertumbuhan penduduk Desa Lais dahulu sangat pesat, terutama dengan keberlanjutan tradisi nenek moyang yang aktif dalam kebun.
Namun, pada kondisi sekarang, pertumbuhan penduduk menurun karena adanya program keluarga berencana.
Desa Lais memainkan peran penting dalam sejarah perkebunan kelapa sawit di wilayah tersebut.
Pada tahun 1982/1983, sebagian wilayah Talang Lais dikembangkan sebagai perkebunan kelapa sawit dan menjadi bagian dari program transmigrasi yang melibatkan masyarakat sekitar Desa Lais.
Sejak itu, Desa Lais terus berkembang dan mengalami perubahan kepemimpinan.
Kepala Desa seperti Sakunang Tholib dan Zainal Abidin memimpin Desa Lais, membawa perubahan dan pembangunan.
Sejarah dan perkembangan Desa Lais mencerminkan perjalanan panjang dan keberlanjutan tradisi.
Menjadikannya sebagai bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Musi Banyuasin.*