Parah!!! Mayat Kadaver di Tumbuk Membusuk di Unpri Medan

Kamis 14-12-2023,11:23 WIB
Reporter : Berry Saputra
Editor : Berry Saputra

SUMEKSRADIONEWS.ONLINE-Dunia pendidikan kedokteran kota Medan geger dengan penemuan 5 mayat di Universitas Prima Indonesia (Unpri). Berawal dari kehebohan di akun media sosial dengan perlihatkan 2 mayat di lantai 9 kampus Unpri. Ketika aparat kepolisian mengusut tidak ada mayat tersebut. Namun menemukan 5 mayat tertumpuk di lantai 15 dalam keadaan membusuk.

 

Kabar penemuan mayat berawal dari seorang mahasiswa membuat rekaman video. Kemudian viral Minggu 10 Desember. Video singkat ini hanya berdurasi 14 detik. Ia merekam saat mendekati bak air berwarna biru yang airnya tumpah. 

 

Bak ditutup menggunakan penutup rapat berwarna biru diganjal dengan batu. Kemudian, Mahasiswa membuka dan berteriak menemukan mayat. Saat itu, diduga ada tiga mayat dalam bak air sudah membusuk.  Video tersebut viral dan polisi pun bergerak untuk memeriksa karena telah menimbulkan keresahan.

BACA JUGA:Hanya 6 Jutaan Bisa Dapet Laptop Asus M409DA-EK501T/EK502T Loh Tanpa Merogoh Kocek Terlalu Dalam!

Wakil Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Prima Indonesia (Unpri) Medan, Kolonel drg Susanto menyayangkan anggota Polrestabes Medan kurang berkoordinasi saat melakukan penggeledahan. "Lima mayat merupakan kadaver atau jenazah yang digunakan mahasiswa kedokteran Unpri untuk praktikum anatomi,"jelasnya.

 

Lanjut Sutanto, pihak kepolisian tidak melibatkan pimpinan kampus saat penggeledahan. "Pada malam hari, (mereka. red) mendesak lakukan penggeledahan di kampus Unpri. Untuk diketahui, pada malam hari tidak ada petugas bisa mendampingi, tetapi mereka memaksa masuk dan Satpam (terpaksa) memberikan izin untuk geledah dan tidak didapati apa pun pada saat itu," ujar Susanto 

BACA JUGA:Big Caps Mendorong Perkembangan IHSG di Akhir Tahun: Peluang Window Dressing Terbuka

Susanto menjelaskan, keesokan hari  Selasa 12 Desember, polisi kembali lakukan penggeledahan dari pagi hingga malam. Petugas lalu temukan lima mayat. Kemudian dikeluarkan dari tempat pemeriksan, lalu dikembalikan ke bak kadaver. 

 

"Yang sangat kami sesalkan, pada saat tanggal 12 Desember, ada perintah untuk mengosongkan kampus. Padahal saat itu sudah diberi izin untuk pemeriksaan. Dengan perintah tersebut, pihak kampus keberatan saat itu sedang berlangsung proses pembelajaran kuliah praktikum dan ujian," tutupnya.

BACA JUGA:5 Ciri-Ciri Kucing Sedang Jatuh Cinta, Ternyata Hampir sama Dengan Manusia! Mari Lihat

Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa menjelaskan, lima mayat terdiri dari 4 laki laki dan 1 perempuan. Hasil olah TKP,  mayat mayat tersebut memang sesungguhnya, bukan manekin.

Kategori :