China kemungkinan telah melampaui Jepang sebagai eksportir mobil penumpang terbesar di dunia pada tahun 2023, setelah berhasil mengungguli Amerika Serikat, Korea Selatan, dan Jerman dalam beberapa tahun terakhir.
BACA JUGA:7 Merk Ban Motor Terbaik 2023: Pilihan Tepat untuk Keamanan Berkendara, Anti Licin !
Tesla, meskipun menghasilkan lebih banyak pendapatan dan keuntungan dibandingkan BYD, tetap menghadapi tantangan karena hanya mengandalkan dua model utama, yaitu Model Y dan Model 3, yang menyumbang sebanyak 95% dari pengiriman pada kuartal keempat 2023.
Elon Musk memperluas jajaran produk Tesla dengan meluncurkan Cybertruck pada akhir tahun lalu, meskipun peluncuran ini beberapa tahun terlambat dari jadwal awal.
Meski demikian, Musk memperingatkan bahwa perusahaan mungkin memerlukan waktu 12 hingga 18 bulan untuk mencapai volume produksi dan menghasilkan arus kas positif dengan kendaraan tersebut.
Peluncuran Cybertruck menandai masuknya Tesla ke pasar truk yang sangat kompetitif di Amerika Serikat.
Meskipun Tesla tidak memberikan rincian laporan penjualan kendaraan triwulanan berdasarkan wilayah, Amerika Serikat dan Tiongkok tetap menjadi pasar terbesar bagi perusahaan.
Tesla mencatatkan produksi Model S, X, 3, dan Y di Fremont, California, dan Model 3 dan Y di Shanghai.
Selain itu, perusahaan juga memproduksi Model Y di pabriknya di Austin dan di luar Berlin