Faktor-faktor yang mendorong hal ini antara lain adalah penurunan suku bunga global, turunnya inflasi, serta potensi penurunan suku bunga BI.
Tidak hanya pada pasar saham dan obligasi, sentimen positif ini juga diharapkan akan berimbas positif pada pasar reksa dana.
Reksa dana saham, pasar uang, dan pendapatan tetap diantisipasi akan mengalami pertumbuhan, sesuai dengan kondisi perekonomian yang membaik.
Sebagai langkah konkrit, Sinarmas Asset Management menetapkan target dana kelolaan mencapai Rp66 triliun pada akhir tahun 2024.
Dengan proyeksi positif ini, investor di pasar saham Indonesia dapat mengantisipasi peluang pertumbuhan yang menjanjikan sepanjang tahun 2024.