Proses Kreatif di Balik Pembuatan Parfum CONSTANT: Melampaui Waktu dan Tren

Setiap bahan dipilih dengan sangat hati-hati untuk memastikan bahwa aroma yang dihasilkan dapat memberikan pengalaman sensorik yang maksimal. 

Misalnya, untuk varian dengan nuansa bunga, tim memilih esensi mawar Bulgaria yang terkenal dengan keharuman mewah dan tahan lama. 

Sementara itu, untuk varian dengan nuansa maskulin, mereka menggunakan esensi kayu cendana dan patchouli yang memberikan aroma yang dalam dan kuat.

BACA JUGA:Rahasia Ketahanan Wangi Parfum Sepanjang Hari: Tips dan Trik Khusus untuk Wanita

BACA JUGA:Wardah Scentsation Joyful: Parfum Kekinian yang Bikin Kamu Tampil Elegan dan Anggun!

Uji Coba dan Pengembangan Aroma

Setelah bahan-bahan terkumpul, proses selanjutnya adalah menciptakan formula yang pas.

Tahap ini melibatkan berbagai uji coba. 

Tim melakukan eksperimen dengan mencampurkan berbagai bahan untuk menemukan perpaduan yang sempurna. 

Tidak jarang mereka harus mencoba puluhan hingga ratusan kombinasi sebelum akhirnya menemukan aroma yang sesuai dengan visi mereka.

Setiap uji coba tidak hanya menilai aroma di awal semprotan, tetapi juga bagaimana parfum itu berevolusi seiring waktu. 

Hal ini penting karena parfum yang baik memiliki tiga lapisan aroma: top note, middle note, dan base note. 

Top note adalah aroma yang tercium segera setelah parfum disemprotkan, middle note muncul beberapa menit setelahnya, dan base note adalah aroma yang paling tahan lama, yang akan bertahan sepanjang hari.

BACA JUGA:Aroma Simpel dan Clean: Rekomendasi Parfum Pria Kasual yang Memikat

BACA JUGA:Wawancara Eksklusif dengan Ahli Parfum: Tren dan Inovasi Terbaru di Dunia Parfum Pria Lokal

Sumber: