Intip Yuk! Surat Edaran Efisiensi Pemprov Sumsel Segera Terbit, Ini Poin-Poin Utamanya!

Berikut adalah sejumlah poin utama yang diungkapkan oleh sumber internal Pemprov Sumsel:

Pembatasan Perjalanan Dinas

Perjalanan dinas yang tidak berkaitan langsung dengan target kinerja atau output kegiatan akan dibatasi secara ketat. 

Perjalanan luar kota yang sifatnya konsultatif akan diganti dengan pertemuan daring (online). 

Hanya perjalanan strategis, seperti studi banding, pelatihan teknis bersertifikat, dan koordinasi nasional, yang tetap diizinkan setelah melalui seleksi ketat.

Penghentian Kegiatan Seremonial Non-Prioritas

Kegiatan seremonial seperti peresmian, tasyakuran, dan seminar-seminar tanpa output nyata akan ditiadakan.

BACA JUGA:Kartini Zaman Now: Suryani, Pejuang Keluarga yang Naik Kelas Lewat KUR BRI

BACA JUGA:Pelatihan & Dukungan untuk UMKM melalui Program UMK Academy: Strategi Pertamina Dorong UMKM Naik Kelas!

Biaya konsumsi, sewa tempat, dan dekorasi akan dialihkan untuk mendukung program-program pembangunan prioritas daerah.

Pengurangan Pengadaan Barang Non-Essensial

Pembelian barang-barang seperti alat tulis, souvenir, atau peralatan elektronik akan dikaji kembali. 

Belanja yang bersifat pengulangan atau belum dibutuhkan mendesak akan ditunda. Fokus akan diarahkan pada pemeliharaan aset yang sudah ada.

Evaluasi Program Kegiatan Rutin

Program-program rutin tahunan OPD yang tidak menunjukkan dampak signifikan terhadap masyarakat akan dievaluasi. 

Sumber: