Dukungan Pemerintah untuk UMKM Go Digital: Program, Pelatihan, hingga Pendanaan!

SUMEKSRADIONEWS.ONLINE- Pemerintah Indonesia terus memperkuat komitmennya dalam mendorong pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk naik kelas melalui transformasi digital. 

Di tahun 2025, berbagai program dan kebijakan strategis kembali digulirkan untuk mendukung digitalisasi UMKM, mulai dari pelatihan pemasaran digital, bantuan pendanaan melalui LPDB-KUMKM, hingga insentif pajak yang dirancang agar para pelaku usaha kecil bisa bertahan dan berkembang di tengah tantangan zaman.

Transformasi digital bukan lagi pilihan, tetapi sebuah keharusan bagi pelaku UMKM agar bisa bersaing di era industri 4.0. 

Pemerintah menargetkan 30 juta UMKM terhubung digital pada 2025, dan berbagai inisiatif pun dipercepat untuk mencapai target tersebut.

BACA JUGA:Hery Gunardi Pimpin PERBANAS 2024–2028: Bankir Visioner Siap Bawa Perbankan Nasional ke Level Baru

BACA JUGA:Cek Yuk! Checklist Strategi Marketing UMKM 2025: 7 Langkah untuk Meningkatkan Penjualan!

Program Digitalisasi UMKM 2025

Melalui Kementerian Koperasi dan UKM, pemerintah menggencarkan program UMKM Go Digital yang fokus pada integrasi pelaku usaha ke dalam ekosistem digital, seperti marketplace, media sosial, dan sistem pembayaran non-tunai. 

Program ini mencakup pendampingan pembuatan toko online, integrasi sistem point-of-sale (POS), serta pelatihan penggunaan aplikasi manajemen bisnis seperti akuntansi dan inventori berbasis cloud.

Salah satu upaya nyata adalah kerja sama antara pemerintah dan platform digital seperti Tokopedia, Shopee, dan Bukalapak yang menyediakan pelatihan gratis untuk UMKM agar bisa memaksimalkan penjualan secara online.

Pelatihan Pemasaran Digital dan Branding

Pemerintah melalui dinas-dinas koperasi daerah juga menggelar pelatihan pemasaran digital secara rutin, baik luring maupun daring. 

BACA JUGA:Wah! Inilah Marketplace Produk Pertanian: Saatnya Petani Lokal Naik Kelas Lewat Digitalisasi!

BACA JUGA:Cek Nih! Pasar Ekspor Indonesia: Tiongkok, AS, India Jadi Tujuan Utama, Bagaimana Peluang UMKM Menyusul?

Sumber: