BRI Perkuat Kualitas Kredit dan Ketahanan Keuangan Lewat Manajemen Risiko Prudent

BRI Perkuat Kualitas Kredit dan Ketahanan Keuangan Lewat Manajemen Risiko Prudent-dok : sumeks radio -
Hal ini tercermin dari rasio NPL Coverage yang mencapai 200,60% per akhir Maret 2025.
Angka ini menunjukkan bahwa BRI memiliki cadangan yang lebih dari cukup untuk mengantisipasi risiko pemburukan kualitas kredit yang mungkin terjadi di masa depan.
“Dengan coverage ratio yang sangat memadai ini, BRI tidak hanya menjaga stabilitas neraca keuangan, tetapi juga menunjukkan kesiapan kami dalam menghadapi ketidakpastian ekonomi maupun tekanan geopolitik, seperti dampak dari perang tarif,” jelas Mucharom.
Rasio NPL Coverage yang tinggi ini memberikan sinyal positif bagi investor, regulator, dan para pemangku kepentingan lainnya bahwa BRI memiliki fundamental keuangan yang kokoh.
Langkah ini sekaligus menjadi bentuk transparansi dan akuntabilitas BRI dalam menjalankan perbankan yang sehat dan berkelanjutan.
BACA JUGA:BRI Perkuat Peran dalam Pemberdayaan Warga Binaan Lewat Dukungan di IPPA Fest 2025
BACA JUGA:Tren Gaya Hidup Sehat Kian Menguat, BRI Dorong UMKM Gula Aren Tembus Pasar Global
Komitmen Terhadap UMKM Tetap Kuat
Selain berhasil menjaga kualitas kredit dan memperkuat pencadangan risiko, BRI juga menunjukkan performa positif dalam hal penyaluran kredit.
Hingga akhir Maret 2025, BRI mencatatkan penyaluran kredit sebesar Rp1.373,66 triliun, tumbuh 4,97% secara tahunan (year-on-year/yoy).
Dari jumlah tersebut, sebesar Rp1.126,02 triliun atau 81,97% disalurkan kepada sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Porsi besar terhadap UMKM ini bukan hanya menunjukkan fokus bisnis BRI, tetapi juga menjadi bagian penting dari kontribusi bank pelat merah ini dalam mendorong pertumbuhan ekonomi rakyat.
BACA JUGA:BRImo FSTVL 2025: BRI Hujani Nasabah dengan BMW hingga Ribuan Tabungan Emas
BACA JUGA:Di Tengah Gejolak Ekonomi Global, BRI Catatkan Laba Fantastis Rp13,8 Triliun di Kuartal I 2025
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: