Ngopi dengan Nuansa Sejarah Yuk! Inilah Potensi Wisata dan Ketenangan di Kawasan Bukit Siguntang!

Ngopi dengan Nuansa Sejarah Yuk! Inilah Potensi Wisata dan Ketenangan di Kawasan Bukit Siguntang!-Google : dok net-
BACA JUGA:Ini Dia! Benteng Kuto Besak: Napak Tilas Sejarah Palembang dari Tepi Sungai Musi, Cek Sekarang!
Pengunjung yang datang tidak hanya duduk menikmati kopi, tetapi juga kerap menyempatkan diri untuk berjalan kaki di sekitar area bukit, mengunjungi kompleks makam atau sekadar duduk di gazebo yang menghadap lanskap kota Palembang dari ketinggian.
Kombinasi elemen visual, spiritual, dan sensorik inilah yang menjadikan kafe ini lebih dari sekadar tempat nongkrong biasa ia menjelma menjadi ruang healing yang efektif dan murah.
Daya Tarik bagi Wisatawan Lokal dan Pelajar
Kedekatannya dengan beberapa sekolah dan kampus menjadikan kafe ini mudah dijangkau oleh pelajar dan mahasiswa.
Harga menu yang bersahabat membuatnya cocok untuk kantong pelajar tanpa harus mengorbankan kenyamanan dan tampilan tempat.
Dengan interior yang dirancang estetik dan Instagramable, banyak pengunjung yang datang bukan hanya untuk menyeruput kopi, tetapi juga untuk membuat konten media sosial.
BACA JUGA:Menikmati Kopi Sambil Pandangi 4 Gunung: Serunya Liburan ke Bromo Hillside Malang
Sementara itu, bagi wisatawan yang datang ke Palembang, kawasan Bukit Siguntang kini mulai masuk dalam daftar kunjungan selain ikon utama seperti Jembatan Ampera dan Benteng Kuto Besak.
Lokasi ini menawarkan pengalaman yang lebih tenang dan reflektif, cocok untuk pengunjung yang ingin menikmati sisi lain dari kota Palembang yang lebih spiritual dan alamiah.
Potensi Ekowisata dan Edukasi Budaya
Kehadiran tempat ngopi di sekitar Bukit Siguntang juga membuka peluang untuk mengembangkan ekowisata dan wisata edukasi.
Bayangkan konsep tur terpadu: pengunjung diajak menjelajah situs bersejarah dengan pemandu lokal, kemudian ditutup dengan diskusi santai sambil ngopi di kafe dengan pemandangan bukit.
Sinergi antara komunitas sejarah, pelaku pariwisata, dan pengusaha kuliner bisa menjadi model wisata baru yang berkelanjutan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: