Perkuat Ketahanan Pangan dan Gizi Nasional, BRI Salurkan Pembiayaan Kepada Koperasi Penyuplai Bahan Pangan MBG

Perkuat Ketahanan Pangan dan Gizi Nasional, BRI Salurkan Pembiayaan Kepada Koperasi Penyuplai Bahan Pangan MBG

BRI Salurkan Pembiayaan Kepada Koperasi Penyuplai Bahan Pangan MBG-foto: dok bri-

Jakarta, SUMEKSRADIONEWS.ONLINE – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus memperkokoh perannya dalam mendukung ketahanan pangan nasional dan peningkatan kualitas sumber daya manusia Indonesia.

Komitmen tersebut diwujudkan melalui pembiayaan kepada koperasi-koperasi lokal yang berperan penting dalam distribusi bahan pangan, salah satunya adalah Koperasi Produsen Jaring Mas Sejahtera di Provinsi Riau.

Koperasi ini telah menjadi mitra strategis BRI selama lebih dari satu dekade.

Kegiatan utamanya adalah menyuplai bahan pangan segar untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diinisiasi pemerintah guna menciptakan generasi sehat dan cerdas sejak usia dini.

BACA JUGA:Pertama di Indonesia, BRI Terbitkan Social Bond Senilai Rp5 Triliun, Dukung Pembiayaan Inklusif Berkelanjutan

BACA JUGA: Program Loyalty Poin Cashier 2025, BRI Bagikan Hadiah Mobil Listrik hingga Jam Tangan Pintar bagi Merchant

Program ini menyasar pelajar di berbagai wilayah, termasuk Kota Pekanbaru dan Kabupaten Kampar, Riau.

Dalam operasionalnya, koperasi Jaring Mas Sejahtera memasok bahan pangan utama seperti beras, ikan segar, daging ayam, dan telur.

Tak hanya itu, koperasi juga bermitra dengan para pemasok lokal untuk memenuhi kebutuhan lain seperti minyak goreng, sayur-mayur, buah-buahan, tahu, dan tempe.

Dengan rantai pasok yang kuat dan terorganisir, koperasi ini berhasil menciptakan ekosistem ekonomi lokal yang saling menguntungkan, mulai dari petani, peternak, nelayan, hingga tenaga kerja lokal di dapur-dapur sekolah.

BACA JUGA:UMKM Rempah Lokal Makin Mendunia, Labuna Bukukan Prestasi Bersama BRI

BACA JUGA:Kolaborasi BRI dan Pemerintah Antar Wiwin Sukses Besarkan Usaha Catering Lokal

Saat ini, koperasi tersebut secara aktif menyalurkan bahan pangan ke 11 dapur sekolah yang tersebar di dua wilayah tersebut.

Setiap dapur dikelola oleh kurang lebih 50 karyawan, sehingga total tenaga kerja yang terlibat mencapai 600 orang.

Dalam seminggu, koperasi ini mampu menyuplai hingga 22 ton sayuran dan 50 ton ikan segar, menjadikannya tulang punggung logistik bagi program MBG di daerah.



Menurut Indra Noupal, Pemilik Vendor Unit Kampar Koperasi Produsen Jaring Mas Sejahtera, program MBG menjadi katalis positif bagi usaha koperasi.

BACA JUGA:Kelas Dunia! BRI Raih Predikat Perusahaan Publik Terbesar di Indonesia Versi Forbes Global 2000 Tahun 2025

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: