BRI Kembali Gelar Pelatihan Ekspor 2025, Dorong UMKM Tembus Pasar Global

Materi tersebut meliputi:

• Identifikasi produk berpotensi ekspor
• Latihan analisis SWOT
• Strategi pencarian buyer internasional
• Simulasi penyusunan rencana ekspor

Pelatihan ini dirancang tidak hanya untuk memberikan wawasan, tetapi juga mendorong peserta memiliki rencana ekspor yang konkret dan realistis untuk usahanya.

Tak berhenti di situ, BRI juga menghadirkan pelatihan lanjutan dan sesi konsultasi desain produk bekerja sama dengan Indonesia Design Development Center (IDDC).

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman pelaku UMKM mengenai pentingnya desain dalam meningkatkan daya saing produk di pasar global.

BACA JUGA:Bantu Pencairan dan PKH, Brilink Batin Raya Talang Pangeran Layani Pencairan Jemput Bola

BACA JUGA:Transaksi Nggak Pakai Lama, QRIS TAP BRImo: Cukup Tempel Ponsel ke EDC, Langsung Beres Bayar

Melalui sesi ini, peserta dapat berkonsultasi langsung dengan desainer profesional guna mengembangkan desain produk dan kemasan yang sesuai tren pasar ekspor.

Transformasi visual produk diyakini mampu memberikan nilai tambah dan menarik minat konsumen mancanegara.

    “Kami ingin pelaku UMKM tidak hanya tahu cara menjual produknya ke luar negeri, tetapi juga memastikan bahwa produknya benar-benar siap bersaing dari segi tampilan dan kemasan.

Karena di pasar ekspor, tampilan produk sering kali menjadi pintu masuk pertama sebelum calon pembeli menilai kualitas isinya,” jelas Hendy.

BACA JUGA:BRI Perkuat Komitmen Lingkungan di Hari Mangrove Sedunia 2025, Program Penanaman 10.000 Pohon di Muara Gembong

BACA JUGA:Punya Rumah Tanpa Ribet ala Generasi Muda bersama KPR BRI

Menariknya, dalam pelatihan tahun ini, BRI juga berkolaborasi dengan Kirim Aja, sebuah platform logistik yang menyediakan solusi pengiriman untuk UMKM.

Melalui webinar interaktif, para peserta diajak untuk memahami strategi logistik yang efisien dalam rangka mendukung keberhasilan ekspor.

Topik yang dibahas mencakup pemilihan moda pengiriman, perhitungan biaya, hingga manajemen rantai pasok.

BRI menyadari bahwa logistik adalah salah satu aspek paling krusial dalam ekspor.

Keterlambatan atau salah perhitungan dalam proses pengiriman dapat berdampak besar terhadap reputasi dan keberhasilan transaksi.

BACA JUGA:Lebih Untung! Ajukan Kartu Kredit BRI Easy Card Lewat Website Resmi BRI dan Dapatkan E-Voucher Rp100 Ribu

BACA JUGA:Omzet Melejit, Kisah Sukses UMKM Kuliner Kurma RENACO yang Tumbuh Bersama Rumah BUMN BRI Jakarta

Karena itu, pelatihan logistik menjadi bagian penting dari keseluruhan program ini.

Melalui rangkaian pelatihan yang menyeluruh ini, diharapkan para peserta mampu menyusun strategi ekspor secara mandiri dan terstruktur.

Sumber: