Melonjak Menuju Puncak: Perjalanan Gemilang Saham CUAN dari IPO Hingga Ekspos Publik

Melonjak Menuju Puncak: Perjalanan Gemilang Saham CUAN dari IPO Hingga Ekspos Publik

 

SUMEKSRADIONEWS.ONLINE - Berita tentang PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) yang baru-baru ini mengalami peningkatan harga saham yang signifikan dan rencana penyelenggaraan public expose (PE) telah mencuri perhatian di pasar saham Indonesia.

Hal ini merupakan cerita menarik tentang bagaimana perusahaan ini berhasil meraih kesuksesan dalam waktu singkat sejak penawaran saham perdana (IPO) serta langkah-langkah strategis yang diambil perusahaan untuk masa depan.

Pada 8 Maret 2023, CUAN mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui IPO dengan harga per saham Rp 220.

Namun, dalam waktu yang singkat, saham CUAN telah melonjak tajam hingga mencapai harga penutupan Rp 2.570 pada 16 Agustus, menghasilkan kenaikan sebesar 1.068% dari harga IPO-nya.

Peningkatan yang luar biasa ini menunjukkan minat dan kepercayaan investor terhadap potensi pertumbuhan perusahaan.

BACA JUGA:Terperinci! Dampak Peringatan HUT ke-78 RI terhadap IHSG dan Saham

Peningkatan harga saham ini juga menjadi sorotan karena mengakibatkan suspensi perdagangan sementara oleh BEI pada 15 Agustus, karena kenaikan harga yang kumulatif secara signifikan.

Penyelenggaraan public expose insidentil pada 21 Agustus menjadi momentum yang sangat tepat bagi perusahaan untuk menjelaskan peristiwa ini kepada publik dan membagikan pandangan mereka mengenai arah yang akan diambil perusahaan.

Petrindo Jaya Kreasi, perusahaan yang berfokus pada pertambangan energi, merupakan bagian dari kelompok perusahaan yang lebih besar dan memiliki kaitan dengan PT Barito Pacific Tbk (BRPT).

Mereka memiliki dua konsesi tambang batu bara di Kalimantan yang dikelola oleh anak perusahaan.

BACA JUGA:Implikasi Delisting: Dampak Terhadap Citra Perusahaan dan Kepercayaan Investor

Ini mengindikasikan bahwa CUAN memiliki landasan yang kuat dalam industri pertambangan, dan dengan peningkatan harga saham yang tajam, perusahaan ini memiliki modal lebih untuk melaksanakan rencana pengembangan dan ekspansi.

Sumber: