Membahayakan Nyawa, Sekelompok Pemuda Diamakan Polres Banyuasin

Membahayakan Nyawa, Sekelompok Pemuda Diamakan Polres Banyuasin

 

SUMEKSRADIONEWS.ONLINE- Pada Hari Sabtu, tanggal 26 Agustus 2023, Tim Patroli Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Banyuasin turun tangan dalam upaya penertiban dan penindakan terhadap sekelompok pelajar yang terlibat dalam aksi berbahaya.

Insiden ini terjadi ketika pelajar tersebut menghadang kendaraan bak terbuka serta naik dan menumpang pada kendaraan tersebut. Kejadian ini berlangsung di Jalintim Palembang - Jambi, khususnya di depan Gerbang Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuasin.

Tindakan ini merupakan bagian dari upaya polisi dalam menjaga ketertiban dan keselamatan di jalan raya. Menghadang kendaraan dan naik ke bak terbuka merupakan tindakan yang sangat berisiko dan membahayakan nyawa para pelajar itu sendiri dan juga pengguna jalan lainnya.

Kendaraan bak terbuka tidak didesain untuk mengangkut penumpang, dan tindakan semacam ini dapat menyebabkan kecelakaan serius.

BACA JUGA:Truk Terperosok di KM. 24 Sembawa Polres Banyuasin Ambil Tindakan

Tim Patroli Sat Lantas Polres Banyuasin dengan cepat merespons laporan tentang kejadian tersebut. Mereka datang ke lokasi untuk mengatasi situasi ini dengan tegas namun tetap mengutamakan keselamatan semua pihak yang terlibat.

Dalam tindakan penertiban dan penindakan, polisi memberikan pengertian kepada pelajar mengenai bahaya yang mungkin terjadi akibat tindakan sembrono seperti ini.

Upaya penertiban ini juga bertujuan untuk memberikan efek jera kepada pelajar agar tidak mengulangi tindakan serupa di masa depan.

Mengedukasi masyarakat, terutama generasi muda, tentang pentingnya patuh pada aturan dan menghormati keselamatan di jalan raya merupakan langkah penting dalam menciptakan lingkungan yang lebih aman dalam berlalu lintas.

BACA JUGA:Begal Motor Teman Sendiri, Unyil Akhirnya Dibawa Ke Polisi

Pihak berwenang, seperti Polres Banyuasin, memiliki tanggung jawab untuk menjaga ketertiban dan keamanan di wilayahnya.

Tindakan seperti ini menjadi contoh bahwa penegakan hukum dan disiplin di jalan raya tidak hanya berfokus pada pelanggaran oleh pengemudi kendaraan bermotor, tetapi juga melibatkan pelaku lainnya seperti pejalan kaki dan pelajar.

Sumber: