Inflasi AS Menguat, Bursa Saham Wall Street Merespons dengan Beragam

Inflasi AS Menguat, Bursa Saham Wall Street Merespons dengan Beragam

 

SUMEKSRADIONEWS.ONLINE - Wall Street, New York, pada tanggal 13 September 2023, menyaksikan beragam pergerakan di pasar saham Amerika Serikat setelah rilis data inflasi AS yang memicu spekulasi terkait kebijakan Bank Sentral Federal Reserve.

Data ini meningkatkan harapan bahwa Bank Sentral akan menghentikan kenaikan suku bunga, meskipun masih menahan diri untuk mengakhiri siklus pengetatan moneter.

 

Indeks Dow Jones Industrial Average mengalami penurunan sebesar 0,20 persen atau sekitar 70,46 poin, berakhir pada angka 34.575,53.

Sementara itu, S&P 500 menguat sebesar 0,12 persen atau 5,54 poin menjadi 4.467,44, dan Nasdaq naik sekitar 0,29 persen atau 39,97 poin hingga mencapai 13.813,59. Namun, saham American Airlines Group Inc.

BACA JUGA:Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Rawan Koreksi pada Perdagangan Saham Rabu

menjadi salah satu yang mengalami kerugian terbesar di sektor industri.

Ini terjadi setelah perusahaan tersebut memotong prospek pendapatan mereka akibat lonjakan harga bahan bakar pesawat.

 

Meskipun sebagian besar saham perusahaan dengan kapitalisasi pasar besar mengalami kenaikan, perhatian tertuju pada pertemuan tertutup Senat yang dihadiri oleh lima CEO dari 10 perusahaan terbesar Amerika.

Pertemuan ini bertujuan untuk membahas regulasi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).

BACA JUGA:Harga Emas Global Berpotensi Rebound Setelah Jatuh ke Level Terendah dalam Tiga Minggu

Sumber: