Asal Mula Desa Kayuara Kuning dan Perjuangan Masyarakat, Oh Begini Ternyata !

Asal Mula Desa Kayuara Kuning dan Perjuangan Masyarakat, Oh Begini Ternyata !

SUMEKSRADIONEWS.ONLINE - Zaman dahulu kala, di sebuah desa yang tak bernama, hiduplah sebuah kelompok masyarakat yang dikenal sebagai kelompok yang patuh dan taat pada pemimpin mereka, Muning Munai.

Muning Munai adalah seorang pemimpin yang sangat sakti, gagah, berani, cerdik, dan terutama sabar. Masyarakat desa ini menjadikan sifat-sifat tersebut sebagai tolok ukur dalam menentukan pemimpin mereka.

Setelah Muning Munai terpilih sebagai pemimpin, mereka dengan setia mengikuti perintah dan petunjuknya.

Di tengah desa mereka berdiri sebuah pohon yang sangat besar dan angker, pohon kayuara. Pohon ini menjadi tempat pemujaan dan permohonan bagi masyarakat desa.

BACA JUGA:Tau Ga Sih? Mitos dan Misteri Ikan Dewa Dibalik Kecantikan dan Nilai Ekonominya, Penasaran? Yuk Disimak

Mereka secara rutin mengorbankan hewan-hewan seperti ayam hitam, ayam putih, ayam kuning, kambing hitam, kambing belang, dan berbagai jenis sesajian lainnya di bawah pohon kayuara ini, meyakini bahwa pohon tersebut memiliki kekuatan gaib.

Sementara itu, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, masyarakat desa Kayuara Kuning beraktivitas bercocok tanam.

Mereka menanam padi, palawija, dan berbagai jenis tanaman lainnya.

Meskipun hidup terpencar-pencar di pondok-pondok mereka, kehidupan mereka tetap aman dan tenang. Tak ada yang berani mengganggu keharmonisan desa mereka.

BACA JUGA:Tau Ga Sih? Mitos dan Misteri Ikan Dewa Dibalik Kecantikan dan Nilai Ekonominya, Penasaran? Yuk Disimak

Namun, perbuatan pemujaan dan penyembahan pohon kayuara tidak luput dari perhatian Muning Munai.

Ia merasa perlu untuk mengingatkan masyarakat desa tentang kesalahan yang mereka lakukan.

Muning Munai mengumpulkan seluruh penduduk desa untuk berbicara.

Sumber: