Microstrategy Meneliti Potensi Keuntungan Lebih Besar dengan Ethereum Daripada Bitcoin, ini Alasanya!
Microstrategy Meneliti Potensi Keuntungan Lebih Besar dengan Ethereum Daripada Bitcoin, ini Alasanya!-Foto:google/net-
Microstrategy Meneliti Potensi Keuntungan Lebih Besar dengan Ethereum Daripada Bitcoin, ini Alasanya!
SUMEKSRADIONEWS.ONLINE - Microstrategy, perusahaan terkenal yang telah menjadi pelopor dalam investasi Bitcoin (BTC), ternyata bisa mendapatkan keuntungan yang lebih besar jika beralih ke Ethereum (ETH), demikian dilaporkan berdasarkan dinamika harga kripto terkini.
Sejak Agustus 2020, Microstrategy telah tercatat sebagai perusahaan publik pertama di Amerika Serikat yang secara bertahap berinvestasi dalam Bitcoin.
Pembelian terbaru pada November 2023 mencapai 16.130 BTC dengan nilai sekitar US$593,3 juta, menjadikan total kepemilikan mereka mencapai 174.530 BTC.
Meskipun Microstrategy telah meraih keuntungan impresif sebesar 37 persen dari investasi BTC mereka, data terbaru mengungkap bahwa Ethereum (ETH) memiliki potensi keuntungan yang lebih besar.
BACA JUGA:Puncak Baru Bitcoin, Saham Kripto Meroket!
Jika Microstrategy memilih ETH, mereka bisa mendapatkan keuntungan mencengangkan sebesar 81 persen.
Skenario ini melibatkan pertimbangan jika Microstrategy memutuskan untuk menukarkan kepemilikan BTC mereka dengan ETH sekarang.
Dalam hal ini, perusahaan dapat memperoleh sekitar 3.220.345 ETH, menghasilkan pendapatan tahunan dari staking sekitar US$363 juta.
Angka ini bahkan melampaui pendapatan operasional historis Microstrategy.
BACA JUGA:BREAKING NEWS! MicroStrategy Beli 16.130 BTC Senilai Rp9,2 Triliun Kamis Kemarin!
Keputusan untuk beralih ke ETH juga bisa membawa manfaat staking tambahan sebanyak 401.558 ETH, bernilai US$904,4 juta, memberikan nilai total kepemilikan ETH mereka sekitar 4.666.387 ETH, dengan nilai sekitar US$10,510 miliar.
Namun, perlu dicatat bahwa CEO Microstrategy, Michael Saylor, adalah pendukung kuat Bitcoin dan telah menyatakan keyakinannya bahwa Bitcoin adalah aset kripto terbaik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: