36 Jurnalis Tewas di Perang Hamas-Israel. Adakah Jurnalis Indonesia?!

36 Jurnalis Tewas di Perang Hamas-Israel. Adakah Jurnalis Indonesia?!

Layaknya Ikut Perang : Perang Gaza menemukan catatan pilu bagi para Jurnalis. Selain bekerja, mereka juga harus korbankan nyawa demi pemberitaan kepada dunia-Foto.net-

SUMEKSRADIONEWS.ONLINE-Menurut laporan Komite untuk Perlindungan Jurnalis (CPJ), sebanyak 36 jurnalis tewas terbunuh dalam konflik Israel-Palestina per 5 November 2023. Jumlah ini tercatat semenjak kelompok militan Hamas melancarkan serangan terhadap Israel 7 Oktober lalu dan Israel melakukan serangan balik ke Jalur Gaza.

 

CPJ mengatakan, lembaganya tengah menyelidiki semua laporan mengenai jurnalis dan pekerja media yang terbunuh, terluka, atau hilang dalam perang, termasuk mereka yang terluka ketika permusuhan menyebar ke negara tetangga, seperti Lebanon, akibat serangan tersebut.

 

“Pada 5 November, penyelidikan awal CPJ menunjukkan setidaknya 36 jurnalis dan pekerja media termasuk di antara 11.000 orang yang terbunuh sejak perang dimulai pada 7 Oktober, dengan lebih dari 9.700 warga Palestina tewas di Gaza dan Tepi Barat, dan 1.400 tewas di Israel,” kata CPJ dilansir dari laman website CPJ.

BACA JUGA:Kondisi Gaza Semakin Memprihatinkan. Jurnalis Hingga Konten Kreator Mulai Frustasi. Ada Yang Minta Pulang

Menurut CPJ, jurnalis di Gaza menghadapi risiko yang sangat tinggi ketika mereka mencoba meliput konflik dalam menghadapi serangan darat Israel di Kota Gaza, dengan serangan udara Israel yang menghancurkan, menyebabkan gangguan komunikasi, dan pemadaman listrik yang luas.

 

Berikut rincian 36 jurnalis dan pekerja media dipastikan tewas dalam konflik Israel-Palestina berdasarkan negaranya yakni 4 warga Israel 1 warga Lebanon. Adapun CPJ juga melaporkan bahwa sebanyak 8 jurnalis terluka, 3 jurnalis hilang, dan 8 jurnalis ditangkap dalam konflik Israel-Palestina.

 

Tak hanya itu, CPJ mengatakan ada pula berbagai penyerangan, ancaman, serangan siber, sensor, dan pembunuhan terhadap anggota keluarga para jurnalis yang terlibat dalam peliputan.

BACA JUGA:Rupiah Senin Menguat ke Rp15.461/USD; Dollar di Asia Menanjak Perlahan, Bergerak Fluktuatif

CPJ juga masih menyelidiki sejumlah laporan yang belum dapat dikonfirmasi mengenai jurnalis lain yang dibunuh, hilang, ditahan, disakiti, atau diancam, dan mengenai kerusakan pada kantor media dan rumah jurnalis.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: