Pinjaman Rp150 Juta untuk Guru Serdik, Begini Syarat dan Cara Ajukan di BRI

SUMEKS RADIO – Bank BRI kembali memperluas akses pembiayaan bagi tenaga pendidik profesional melalui program pinjaman Kredit Tanpa Agunan (KTA) khusus Guru Bersertifikat (Serdik).

Program yang resmi diperkenalkan sejak Juni 2025 ini memberikan plafon pinjaman hingga Rp150 juta tanpa jaminan, khusus bagi guru yang telah mengantongi Sertifikat Pendidik aktif dari PPG Dalam Jabatan.

Skema ini dirancang untuk menjawab kebutuhan finansial guru, baik untuk pengembangan kompetensi, kebutuhan keluarga, hingga penunjang kesejahteraan jangka menengah, dengan proses yang cepat dan bunga kompetitif.

BACA JUGA:Pinjaman KUR BRI Rp20 Juta: Bunga Rendah, Tenor Fleksibel untuk Dorong UMKM

BACA JUGA:Pinjaman Non KUR BRI hingga Rp500 Juta, Ini Skema Cicilan Ringannya

Fitur Utama KTA Guru Serdik BRI

Melalui program ini, Bank BRI menawarkan pinjaman mulai dari Rp10 juta hingga Rp150 juta dengan pilihan tenor fleksibel antara 12 hingga 60 bulan.

Salah satu daya tarik utama adalah bunga mulai 0,7 persen per bulan, lebih rendah dibandingkan kredit konsumtif reguler, serta tanpa agunan.

Pengajuan dapat dilakukan secara digital maupun langsung di kantor cabang BRI, dengan estimasi proses verifikasi hingga pencairan sekitar tiga hari kerja, tergantung kelengkapan dokumen dan hasil analisis kredit.

BACA JUGA:Pinjaman Non KUR BRI Rp100 Juta: Ini Cicilan Per Bulan dan Tenor hingga 60 Bulan

BACA JUGA:BRI Sediakan Pinjaman Tanpa Agunan Jumbo, Ini Skema Briguna Karya

Syarat Pengajuan

Program ini diperuntukkan bagi Warga Negara Indonesia yang masih aktif mengajar di sekolah negeri maupun swasta.

Pemohon wajib memiliki NIP atau NUPTK, Sertifikat Pendidik (Serdik) aktif, serta pengalaman mengajar minimal dua tahun.

Selain itu, penghasilan rutin sedikitnya Rp3 juta per bulan—termasuk tunjangan—menjadi salah satu indikator kelayakan.

Riwayat kredit juga harus bersih, tanpa catatan bermasalah di sistem perbankan. Dokumen yang dibutuhkan meliputi slip gaji, salinan sertifikat pendidik, dan surat pengangkatan atau SK mengajar.

Mekanisme Pengajuan

Sumber: