Membahas Asal Usul Perilaku Malas: Faktor Genetik atau Lingkungan?

Senin 03-07-2023,03:00 WIB
Editor : hellen

 

Studi adopsi melibatkan pembandingan perilaku anak dengan orang tua biologis dan orang tua angkat.

Sementara itu, genetika molekuler melibatkan analisis DNA individu untuk melihat variasi gen yang mempengaruhi perilaku.

 

Salah satu penelitian yang terkenal dalam bidang kepribadian dan genetika dilakukan oleh Thomas Bouchard dan Matt McGua di Minnesota, Amerika Serikat.

Penelitian ini dikenal sebagai Minnesota Study of Twins Reared Apart (MISTRA) dan berlangsung selama 20 tahun.

 

Thomas dan Matt mempelajari faktor-faktor perkembangan yang terkait dengan genetika dan yang dapat dijelaskan oleh lingkungan.

Hasil penelitian ini menunjukkan adanya hubungan yang kuat antara faktor genetik dan kecerdasan (IQ).

 

Penelitian ini juga menegaskan bahwa beberapa perilaku memiliki dasar genetik.

Penelitian lain yang dilakukan oleh Eyenesk menemukan bahwa terdapat lima ciri kepribadian atau perilaku yang memiliki tingkat heritabilitas antara 40 hingga 60 persen.

Lima ciri tersebut meliputi keterbukaan, kesadaran, ekstroversi/introversi, keramahan, dan neurotisme.

 

Namun, bagaimana dengan kemalasan? Peran Pewarisan dalam Perilaku Malas

Perilaku malas seringkali dikaitkan dengan perilaku negatif. Namun, untuk membuktikannya, penelitian telah dilakukan.

Kategori :