RG memperingatkan para pengguna agar berhati-hati, karena aplikasi pinjol, seperti SPinjam atau SPaylater, bisa menghubungi daftar kontak atau nomor yang pernah melakukan transaksi isi pulsa di aplikasi Shopee.
Hal ini disebabkan oleh perubahan izin akses aplikasi pinjol yang dapat mengambil daftar kontak tanpa sepengetahuan pengguna.
BACA JUGA:Terungkap! Rahasia Sukses Investasi ORI023: Kupon Tetap, Kuota Terbatas, dan Keuntungan Menjanjikan
Untuk menghadapi teror pinjol, RG menyarankan untuk segera menghapus aplikasi pinjol dan membatasi akses pinjol di smartphone.
Jika pengguna tidak ingin menghapus aplikasi pinjol, RG menyarankan untuk menonaktifkannya.
Caranya adalah dengan membuka pengaturan smartphone, menuju ke pengaturan izin aplikasi, dan menonaktifkan izin akses untuk aplikasi pinjol.
RG menegaskan bahwa tindakan semacam itu sudah melanggar aturan karena melibatkan orang lain dalam masalah hutang individu.
Namun, saat Debt Collector menghubungi kontak darurat atau menelepon tempat kerja, hal ini dianggap wajar karena saat pengajuan data, nasabah sudah mencantumkan kontak darurat.
Meski begitu, RG menegaskan bahwa ada aturan yang harus diikuti saat menghubungi kontak darurat.
Debt Collector seharusnya tidak mengganggu tempat kerja dengan melakukan teror berulang kali dalam sehari yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.
RG juga menyarankan agar tetap tenang jika ada pinjol yang menghubungi kontak darurat.
Tidak perlu khawatir ketika mereka melakukan ancaman atau mencoba membuat malu daftar kontak.