BACA JUGA:Tas MOCO Nih! Memiliki Aksesoris Stylish dan Fungsional untuk Segala Kesempatan, Bagus Lho!
Imbauan dari Pakar Kesehatan
Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, dr. Edwin Tanihaha, mengimbau masyarakat untuk lebih teliti dalam memilih produk yang dijual bebas.
“Periksa apakah produk teregistrasi BPOM atau tidak.
Jika tidak ada nomor seri BPOM atau barcode BPOM, sebaiknya tidak digunakan karena risiko lebih besar dibanding keuntungannya,” kata Edwin.
Dr. Edwin juga menambahkan bahwa produk dokter biasanya memiliki manfaat serta kandungan yang lebih jelas dan dapat dipertanggungjawabkan.
BACA JUGA:Perawatan Sambil Manjakan 5 Panca Indera di Sini, Bikin Tubuh Rileks dan Glowing Maksimal!
Konsumen disarankan untuk selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan produk yang tidak dikenal.
Penerapan rumus KLIK oleh BPOM adalah langkah penting dalam melindungi konsumen dari produk kosmetik yang berisiko bagi kesehatan.
Dengan cek kemasan, cek label, cek izin edar, dan cek kedaluwarsa, konsumen dapat menghindari bahaya yang tersembunyi di balik produk kosmetik yang tidak aman.
Edukasi dan kewaspadaan adalah kunci utama dalam memilih produk yang tidak hanya efektif, tetapi juga aman untuk digunakan.
Dengan semakin berkembangnya industri kosmetik dan skincare, konsumen diharapkan lebih bijak dalam memilih produk dan tidak mudah tergiur oleh promosi yang menyesatkan.
BACA JUGA:10 Model Rambut Poni Perempuan yang Selalu Cocok dan Antigagal untuk Semua Bentuk Wajah
BPOM terus berkomitmen untuk mengawasi dan menindak tegas produk-produk yang tidak memenuhi standar keamanan dan kesehatan.
Konsumen pun diimbau untuk aktif memeriksa dan memastikan bahwa produk yang mereka gunakan telah terdaftar dan memiliki izin edar yang sah dari BPOM.
Dengan begitu, kita dapat menikmati manfaat dari produk kosmetik dan skincare tanpa harus mengorbankan kesehatan kita.*