Penting Nih! Perhatian untuk Penderita Stroke: Konsumsi Obat Herbal Tidak Bisa Sembarangan
SUMEKSRADIONEWS.ONLINE- Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI) menekankan pentingnya konsultasi medis bagi penderita stroke yang ingin mengonsumsi obat herbal.
Mengombinasikan obat herbal nonekstraksi dengan obat medis antikoagulan dianggap lebih aman dibandingkan dengan ekstrak herbal.
Penjelasan ini menjadi perhatian serius mengingat banyak penderita stroke yang mencari alternatif pengobatan untuk mendukung pemulihan mereka.
Keamanan dalam Konsumsi Obat Herbal
PDPOTJI menjelaskan bahwa tanaman segar yang diracik sendiri memiliki tingkat konsentrasi yang lebih kecil dibandingkan dengan obat herbal yang diekstraksi.
BACA JUGA:Nih Metode yang Efektif Aman! Cara Mudah Mengonsumsi Daun Salam untuk Meningkatkan Kesehatan Lho!
Hal ini membuatnya lebih aman untuk dikombinasikan dengan obat medis antikoagulan yang sering diresepkan bagi penderita stroke.
Antikoagulan sendiri berfungsi untuk mencegah pembekuan darah yang dapat menyebabkan serangan stroke berulang.
Dr. Suryani, Ketua PDPOTJI, menekankan bahwa penggunaan obat herbal tanpa pengawasan dapat berbahaya.
"Penggunaan obat herbal nonekstraksi memiliki risiko yang lebih kecil karena konsentrasinya yang lebih rendah.
Namun, tetap diperlukan konsultasi dengan dokter untuk memastikan tidak ada interaksi negatif dengan obat medis yang sedang dikonsumsi," ujarnya.
BACA JUGA:Luar Biasa! Manfaat Minum Air Putih bagi Kesehatan: Inilah Pentingnya Hidrasi yang Optimal
Risiko Obat Herbal Ekstraksi