Statistik ini menunjukkan bahwa Indonesia perlu meningkatkan akurasi umpan dan penguasaan bola, terutama di sepertiga akhir lapangan.
BACA JUGA: Siap-siap Begadang! Bulu Tangkis Olimpiade Paris 2024 Live di SCTV, Intip Sekarang!
BACA JUGA:Jens Raven Bersinar di Debutnya Bersama Timnas Indonesia U-19
Pelatih Indra Sjafri mengakui bahwa timnya sering terburu-buru dalam melepaskan umpan, yang mengakibatkan banyak umpan yang tidak akurat.
Untuk bisa lebih kompetitif di kualifikasi Piala Asia U-20, Indonesia perlu memperbaiki aspek ini agar dapat lebih banyak menciptakan peluang dan gol dari open play.
Ketajaman dalam Situasi Bola Mati
Satu hal positif dari penampilan Timnas U-19 adalah ketajaman mereka dalam situasi bola mati.
Beberapa gol berhasil dicetak dari lemparan ke dalam jauh dan tendangan sudut, menunjukkan bahwa tim ini memiliki strategi yang efektif dalam memanfaatkan peluang dari situasi bola mati.
BACA JUGA:Intip Yuk! Hasil Piala AFF U-19 2024: Thailand Menang Dramatis atas Singapura dengan Skor 2-1
BACA JUGA:Wow! Pelatih Jepang Peringatkan Australia hingga Bahrain: Shin Tae-yong Berbahaya!
Namun, untuk bisa bersaing di tingkat yang lebih tinggi, Indonesia perlu menyeimbangkan kemampuan mencetak gol dari situasi bola mati dengan kemampuan mencetak gol dari open play.
Persiapan untuk Kualifikasi Piala Asia U-20
Kualifikasi Piala Asia U-20 akan berlangsung pada 21-29 September mendatang, di mana Indonesia tergabung di Grup F bersama dengan Yaman, Timor Leste, dan Maladewa.
Kompetisi ini akan menjadi ujian berikutnya bagi Garuda Muda untuk menunjukkan peningkatan mereka.
Untuk bisa tampil lebih maksimal, Indonesia wajib membenahi penampilan saat menguasai bola hingga bisa lebih banyak menciptakan gol tak cuma berawal dari situasi bola mati.
BACA JUGA:Panas! Nagelsmann: Jerman Tak Pantas Tersingkir dari Piala Eropa 2024