Ketika memotret di bawah cahaya terang, mode potret pada Redmi Note 13 Pro+ 5G akan mengoptimalkan pengaturan agar subjek tetap terlihat jelas dan detail, sementara latar belakang menjadi lembut dan kabur.
Dalam kondisi pencahayaan yang lebih redup, AI bekerja untuk menyesuaikan eksposur dan ketajaman gambar, sehingga efek bokeh tetap tampak konsisten dan estetik.
Optimalisasi dalam Berbagai Kondisi Pencahayaan
Redmi Note 13 Pro+ 5G tidak hanya berfokus pada satu jenis kondisi pencahayaan.
BACA JUGA:Fotografi Malam Sempurna dengan Redmi Note 13 Pro+ 5G: Mode Malam yang Memukau
Smartphone ini mampu beradaptasi dengan berbagai situasi, mulai dari cahaya matahari yang terik hingga pencahayaan dalam ruangan yang minim.
Hal ini membuatnya ideal bagi pengguna yang sering beraktivitas di luar ruangan atau menghadapi kondisi pencahayaan yang berubah-ubah.
Berkat kemampuan ini, pengguna tidak perlu lagi khawatir mengenai pengaturan manual yang rumit.
Cukup dengan memilih mode potret, Redmi Note 13 Pro+ 5G akan melakukan seluruh pekerjaan berat untuk mendapatkan hasil foto yang sempurna.
Keterbatasan yang Perlu Dipertimbangkan
BACA JUGA:Redmi Note 13 Pro+ 5G: Kamera Berkualitas Tinggi dengan Hasil Foto Tajam dan Jelas
BACA JUGA:Chipset dalam Smartphone: Apa Itu dan Mengapa Penting?
Namun, tidak ada teknologi yang sepenuhnya sempurna, dan hal ini juga berlaku untuk Redmi Note 13 Pro+ 5G.
Meskipun mode potret smartphone ini memiliki banyak keunggulan, ada beberapa keterbatasan yang perlu diperhatikan.
Pertama, dalam kondisi pencahayaan yang sangat rendah, efek bokeh mungkin tidak sehalus dan seakurat seperti yang dihasilkan oleh kamera mirrorless.