Benteng Kuto Besak tidak hanya berfungsi sebagai bangunan pertahanan, tetapi juga sebagai pusat pemerintahan dan tempat tinggal sultan.
Seiring berjalannya waktu, benteng ini menjadi simbol kekuatan sultan dan masyarakat Palembang dalam melawan berbagai ancaman, termasuk invasi dari penjajah.
Dalam sejarahnya, benteng ini pernah menjadi tempat pertempuran yang sengit dan menjadi titik strategis dalam mempertahankan kemerdekaan daerah ini.
Masyarakat Palembang juga memiliki hubungan emosional yang kuat dengan benteng ini.
Banyak cerita rakyat dan legenda yang beredar di kalangan penduduk setempat, menjadikan Benteng Kuto Besak tidak hanya sebagai bangunan fisik, tetapi juga sebagai tempat yang menghidupkan nilai-nilai perjuangan dan keberanian para pendahulu mereka.
BACA JUGA:Tantangan dan Harapan Masa Depan Kebun Binatang Sriwijaya : Menjaga Satwa, Memperbaiki Fasilitas
BACA JUGA:Edukasi Lingkungan dan Kesadaran Konservasi di Kebun Binatang Sriwijaya
Daya Tarik Wisata
Saat ini, Benteng Kuto Besak menjadi salah satu tujuan wisata utama di Palembang.
Pengunjung yang datang dapat menikmati keindahan arsitektur benteng sambil menjelajahi area sekitarnya.
Di sekitar benteng, terdapat taman yang hijau dan asri, serta pemandangan indah Sungai Musi yang menambah kesan alami dan damai.
Banyak pengunjung yang mengambil momen untuk berfoto di depan benteng, mengabadikan kenangan indah mereka.
Bagi mereka yang tertarik dengan sejarah, Benteng Kuto Besak juga menyajikan berbagai informasi mengenai sejarah Kesultanan Palembang melalui papan informasi yang tersedia.
BACA JUGA:Wow! Fasilitas Nyaman di Kebun Binatang Sriwijaya: Destinasi Wisata Keluarga yang Menyenangkan Lho!
BACA JUGA:Bukit Siguntang: Sejarah dan Misteri di Palembang yang Tak Lekang oleh Waktu