Namun, beberapa momen krusial saat bertahan tidak berjalan maksimal, sehingga China mampu mengambil keuntungan dari situasi tersebut.
Kesalahan dalam Penguasaan Bola dan Kehilangan Kendali
Selain kurangnya fokus, faktor kedua yang menyebabkan kekalahan Indonesia adalah kesalahan dalam penguasaan bola.
Gol kedua China, yang dicetak oleh Zhang Yuning, berawal dari kesalahan distribusi bola yang dilakukan oleh pemain Indonesia.
Kehilangan bola di area yang krusial memberikan kesempatan bagi lawan untuk melakukan serangan cepat dan akhirnya menambah gol.
BACA JUGA:Bahrain Siapkan Strategi Sabar untuk Hadapi Timnas Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026!
BACA JUGA:3 Hal yang Pelatih Bahrain Waspadai dari Timnas Indonesia!
"Gol kedua terjadi karena Indonesia membuat beberapa kesalahan dalam penguasaan bola, kehilangan kendali.
Ini adalah masalah yang harus kami renungkan," tambah Shin Tae-yong.
Dalam sepak bola, kesalahan teknis seperti kehilangan penguasaan bola bisa menjadi titik balik yang merugikan tim, terutama ketika lawan berada dalam posisi siap menyerang.
Ini pula yang dialami oleh Indonesia, di mana China mampu memaksimalkan setiap kesalahan untuk menambah gol dan mengamankan kemenangan.
Gol Balasan Indonesia oleh Thom Haye
BACA JUGA:Timnas Malaysia: Naturalisasi Gagal, Uji Coba pun Susah Cari Lawan!
BACA JUGA:3 Hal yang Pelatih Bahrain Waspadai dari Timnas Indonesia!
Meskipun tertinggal dua gol, Timnas Indonesia berhasil memperkecil kedudukan lewat gol Thom Haye di babak kedua.
Gol tersebut memberikan sedikit harapan bagi Indonesia untuk mengejar ketertinggalan, namun sayangnya upaya tersebut tidak cukup untuk membalikkan keadaan.