Dalam beberapa tahun terakhir, Grammy telah berupaya untuk mendiversifikasi anggotanya.
Sebanyak 38 persen anggotanya saat ini adalah orang kulit berwarna, yang mengalami peningkatan sebesar 65 persen sejak 2019.
Hal ini merupakan bagian dari komitmen Recording Academy untuk menciptakan penghargaan yang lebih inklusif dan mewakili berbagai perspektif dalam industri musik.
Persiapan Grammy Awards 2025
Malam penghargaan Grammy Awards 2025 akan dihelat pada 2 Februari 2025, dengan para pemenang dipilih berdasarkan suara anggota Recording Academy.
BACA JUGA:Pantau Nih! 5 Rekomendasi Film Akhir Pekan, Dari Tebusan Dosa hingga The Substance Lho!
BACA JUGA:Kesempatan Nih! Penurunan Harga Tiket Fan Meetup Lisa BLACKPINK di Jakarta!
Ajang penghargaan ini akan menjadi momen yang dinantikan tidak hanya oleh para artis yang dinominasikan tetapi juga oleh jutaan penggemar musik di seluruh dunia yang ingin melihat siapa yang akan membawa pulang penghargaan bergengsi di berbagai kategori.
Dengan Beyonce menduduki posisi teratas nominasi, Grammy Awards tahun ini diprediksi akan penuh dengan kejutan dan momen bersejarah.
Apakah Beyonce akan berhasil meraih trofi Album of the Year yang telah lama dinantikan? Ataukah Taylor Swift, Billie Eilish, atau artis lainnya yang akan merebut penghargaan tersebut?
Pengaruh Nominasi Beyonce bagi Dunia Musik
Raihan nominasi Grammy Awards Beyonce mencerminkan dominasi dan pengaruhnya di industri musik, terutama di era yang semakin menuntut inovasi dan kreativitas tinggi.
BACA JUGA:Dewa 19 Tutup Manis People Fest 2024 dengan 'Pangeran Cinta'
BACA JUGA:Asik! BTS Dirumorkan Baru Comeback pada 2026: Penggemar Khawatir Akibat Pernyataan HYBE!
Albumnya Cowboy Carter dianggap sebagai karya yang merefleksikan perkembangan karakter musikalnya dan memperlihatkan keberanian Beyonce dalam mengeksplorasi genre dan tema yang kompleks.
Kemenangan atau kekalahannya di Grammy 2025 akan tetap menjadi tonggak penting dalam perjalanan kariernya.