BACA JUGA:Film Harbin Memiliki Keindahan Visual yang Mengangkat Biopik Para Pejuang Korea!
1. Kolaborasi dengan Teknologi
Beberapa grup menggunakan teknologi augmented reality (AR) untuk memberikan pengalaman unik kepada penggemar.
Sebagai contoh, konser virtual BTS yang berjudul "Timeless Voyage" menggabungkan elemen AR dan live streaming, menciptakan pengalaman mendalam yang belum pernah ada sebelumnya.
2. Konten Eksklusif untuk Penggemar
Agensi juga memanfaatkan platform langganan berbayar seperti Weverse dan Bubble untuk merilis konten eksklusif, termasuk wawancara di balik layar dan video latihan.
Hal ini tidak hanya memperkuat ikatan dengan penggemar tetapi juga memberikan pandangan lebih dalam tentang proses kreatif yang dilakukan oleh idol-idol tersebut.
Dampak pada Industri K-Pop
Transformasi konsep yang diusung oleh idol K-Pop dalam comeback Januari 2025 memberikan dampak signifikan pada industri.
BACA JUGA:Intip Yuk! 'Light Shop' Jadi Serial Korea Paling Populer di Disney+ Tahun 2024!
BACA JUGA:Woo Min-ho, Intip Yuk Gaya Penyutradaraan yang Menghidupkan Harbin Secara Visual!
1. Diversifikasi Pasar
Eksplorasi genre baru membuka peluang bagi idol untuk menjangkau audiens yang lebih luas.
Musik lo-fi BTS, misalnya, menarik perhatian pendengar yang biasanya lebih suka genre non-K-Pop.
2. Persaingan yang Lebih Ketat
Dengan semakin banyaknya inovasi yang dilakukan, persaingan di industri K-Pop menjadi semakin ketat.